2 Kali Ledakan Saat Api Tangki Minyak Membesar Lagi, Warga Balongan: Kami Ketakutan dan Keluar Bawa Surat-surat Berharga

KOMPAS.com- Warga di sekitar kilang minyak Balongan, Indramayu ketakutan hingga meninggalkan rumah sambil membawa barang-barang berharga mereka.

Penyebabnya, lantaran ledakan susulan yang terdengar pada Kamis (1/4/2021) pukul 20.10 WIB.

Ternyata, api tangki minyak T-103 milik PT Pertamina (Persero) RU VI Balongan kembali muncul dan membesar malam itu.

Baca juga: Api Tangki Minyak Balongan Kembali Membesar Kamis Malam, Ada Bunyi Ledakan 2 Kali

Kesaksian warga: kami ketakutan

shutterstock Ilustrasi

"Dua kali ledakananya. Satu kecil dan dua lebih kencang. Saat ledakan, warga yang kembali ke rumah keluar lagi, takut membahayakan. Dan keluarnya mereka menggunakan sepeda motor," kata dia, Kamis (1/4/2021) malam.

Menurut Januharji, warga juga membawa serta barang-barang berharga mereka.

"Banyak yang meninggalkan rumah. Mereka ketakutan dan keluar membawa surat-surat berharga seperti ijazah," ujar dia.

Baca juga: Dikira Kerja Jadi Sopir, Suami Ditangkap Densus 88, Tinggalkan Cicilan Utang Rp 1,5 Juta Per Bulan ke Istri yang Tak Bekerja

Freepik/Ilovehz ilustrasi kebakaran

Bunyi ledakan lantaran cairan foam terbuka

SVP Corporate Communication dan IR PT Pertamina (Persero), Agus Suprijanto menjelaskan, ledakan terjadi karena cairan foam sebagai bahan pendingin api tangki terbuka.

Minyak panas dalam tangki bertemu udara hingga menghasilkan bunyi ledakan.

"Dan ketika lapisan foam yang sudah ada di lokasi itu terbuka dan terkena angin, minyak panas di dalamnya bertemu dengan udara lagi maka ini menimbulkan suara yang keras. Begitu," kata Agus Suprijanto.

Baca juga: Pertamina Balongan Belum Hitung Kerugian Terbakarnya 4 Tangki Kilang Minyak

Kobaran api tangki minyak menyala hingga dini hari

SHUTTERSTOCK/KUSJUNIANTO Ilustrasi Kebakaran dan Petugas Pemadam Kebakaran

Hingga pukul 01.00 WIB, terpantau api masih menyala.

Tampak petugas pemadam kebakaran berupaya menjinakkan api dengan cairan foam concentrate atau busa.

Akibat kejadian tersebut, jalan Indramayu menuju Cirebon di depan tangki minyak kembali ditutup.

Aparat keamanan pun kembali memasang garis pembatas di jalan untuk mengamankan lokasi.

Sumber: Kompas.com (Penulis : Kontributor Majalengka, Mohamad Umar Alwi | Editor : Khairina)