Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BKSDA Sumbar Sebar Pengumuman untuk Cari Sejumlah Remaja yang Siksa Satwa Langka Simpai hingga Menjerit-jerit

Kompas.com - 01/04/2021, 17:42 WIB
Candra Setia Budi

Editor

KOMPAS.com - Warganet dihebohkan dengan adanya video sejumlah remaja yang melakukan penganiayaan terhadap satwa langka Simpai atau Surili Sumatare (Presbytis melalophos).

Diduga lokasi penganiayaan itu terjadi di Sumatera Barat. Saat ini, pihak Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumbar sedang menelusuri lokasi kejadian tersebut.

Bukan itu saja, Pengendali Ekosistem Hutan BKSDA Sumbar Ade Putra mengatakan, pihaknya telah menyebarkan pengumuman untuk mencari pelaku penganiayaan terhadap Simpai tersebut.

"Sudah kita sebarkan pengumumannya. Mudah-mudahan pelakunya diketahui," kata Ade saat dikonfirmasi Kompas.com, Kamis (1/4/2021).

Baca juga: Hasil Tes DNA Diduga Abrip Asep Sudah Keluar, Polda Aceh: Kami Tidak Tahu Apakah Cocok atau Tidak

Kata Ade, Simpai adalah salas satu hewasn dilindungi berdasarkan Undang-undang (UU) Nomor 5 Tahun 1990 Tentang Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem.

Lanjutnya, dalam Pasal 21 ayat 2 UU Nomor 5 Tahun 1990 tentang KSDAHE menyebut, setiap orang dilarang menangkap, melukai, membunuh, memiliki, menyimpan, memelihara, mengangkut dan memperniagakan satwa dilindungi baik dalam keadaan hidup, mati ataupun bagian-bagian tubuhnya serta hasil olahannya.

"Sanksinya adalah pidana penjara paling lama 5 tahun dan denda Rp 100 juta," tegas Ade.

Baca juga: Video Viral Sejumlah Remaja Siksa Satwa Langka Simpai, Ditarik Ekornya hingga Menjerit-jerit, Diduga Terjadi di Sumbar

Viral di media sosial

Ilustrasi media sosialShutterstock Ilustrasi media sosial

Sebelumnya, sebuah video yang memperlihatkan sejumlah remaja melakukan penganiayaan terhadap Simpai, satwa yang dilindungi negara viral di media sosial.

Video tersebut viral setelah diunggah oleh akun Instargam @jakartaanimalaidnetwork.

Baca juga: Secara Pribadi Saya Menolak AstraZeneca

Dalam video tersebut, tampak terlihat sejumlah remaja laki-laki menyakiti satwa langka itu dengan cara menarik ekornya hingga membuatnya menjerit-jerit dan masuk ke sungai.

Saat Simpai itu menjerit kesakitan, remaja yang ada di dalam video itu tertawa.

Dari hasil penelusuran logat bahasa diduga kejadian itu terjadi di Sumatera Barat.

Baca juga: Video Viral Satwa Langka Simpai Disiksa hingga Menjerit-jerit, BKSDA Buru Pelaku

 

(Penulis : Kontributor Padang, Perdana Putra Editor : Aprillia Ika)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Regional
Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Regional
Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Regional
Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Regional
Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Regional
Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Regional
10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com