Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral Penemuan Emas di Pesisir Pantai, Bupati: Tak Seperti di Kongo Bawa Truk, di Sini Cuma Percikan

Kompas.com - 23/03/2021, 18:05 WIB
David Oliver Purba

Editor

KOMPAS.com - Bupati Maluku Tengah Tuasikal Abua mengatakan, fenomena penemuan emas di pesisir pantai Desa Tamilow, Kecamatan Amahai, Maluku Tengah, tak seperti yang digembargemborkan di media sosial.

Abua menyebut dari informasi, memang ada warga yang mendapatkan emas hingga 2 ons.

Baca juga: Fenomena Emas yang Muncul Tiba-tiba di Pesisir Pantai, Ada yang Dapat 2 Ons

Namun, fenomena yang terjadi di pesisir pantai Desa Tamilow tak seperti fenomena gunung emas di Kongo.

"Memang saya sudah suruh cek kepastiannya sejauh mana, tapi boleh dikatakan barang itu ada tapi tidak sebagaimana yang orang gembar gemborkan. Tidak sama seperti di Kongo lalu orang datang bawa dengan truk. Kalau di sini percikan saja," ungkapnya saat dihubungi, Selaa (23/3/2021).

Baca juga: Berawal dari Lihat Kilauan, Kini Warga Berdatangan ke Pesisir Pantai untuk Mencari Emas

Dia menjelaskan, aksi mendulang emas secara tradisional telah dilakukan warga di sekitar Desa Tamilow sejak beberapa tahun yang lalu.

Hanya saja kegiatan mendulang di pesisir pantai baru saja dilakukan warga.

Abua telah memerintahkan jajarannya untuk turun langsung ke Desa Tamilow guna memastikan kadar emas yang ditemukan.

"Jadi begini, penemuan emas di Tamilow itu sudah tujuh tahun yang lalu. Tempo hari itu orang dulang, ada dapat sedikit serpihan lah. Lalu barang (emas) ini pun juga orang sering dulang lalu terakhir di pesisir pantai Pohon Batu itu," katanya.

Diberitakan sebelumnya warga di Desa Tamilow, Kecamatan Amahai, Kabupaten Maluku Tengah, dihebohkan dengan penemuan material emas di pesisir pantai Desa Tamilow sejak beberapa hari lalu.

Warga lalu berbondong-bondong untuk mendulang emas dengan peralatan seadanya di pantai desa itu.

Halaman:


Terkini Lainnya

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Regional
Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Regional
6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com