Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gempa Kecil Berulang Kali Terjadi di Kediri, Ini Hal yang Perlu Dilakukan Warga hingga Persiapan Pemda

Kompas.com - 18/03/2021, 07:50 WIB
M Agus Fauzul Hakim,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

KEDIRI, KOMPAS.com - Wilayah Kediri, Jawa Timur, rupanya cukup sering diguncang gempa bumi. Hanya saja, gempa itu memiliki magnitudo kecil sehingga getarannya hampir tidak terasa.

Salah satunya seperti gempa yang terjadi pada Minggu (14/3/2021) sekitar pukul 06.34 WIB. Pusat gempa bumi darat dengan magnitudo 3,6 itu terletak sekitar 10 kilometer utara Pare.

Gempa itu terjadi di kedalaman 248 kilometer. Gempa berskala kecil itu tidak terasa dan tak berdampak signifikandi permukaan tanah.

Stasiun Geofisika Nganjuk, Jawa Timur, mencatat gempa tersebut merupakan yang pertama terjadi di wilayah Kediri pada 2021.

Gempa terjadi karena subduksi, bertemunya dua lempeng tektonik yakni lempeng India-Australia dan Eurasia.

"Jadi lempengnya India-Australia menunjam di bawahnya lempeng Eurasia," ujar Kepala Stasiun Geofisika Nganjuk Muh Chudori dalam percakapan telepon, Senin (15/3/2021).

14 kali gempa kecil selama 2020

Dari catatan Stasiun Geofisika Nganjuk, terjadi 14 kali gempa bumi di wilayah Kediri pada 2020. Semua gempa itu berskala kecil.

Baca juga: Cerita Romo Yohanes Ajak Warga Perbaiki Jalan Rusak Sepanjang 1 Km, Sisihkan Uang Derma Rp 2 Juta

Hanya saja, kata Chudori, penyebab gempa-gempa di tahun 2020 itu bukan subduksi dan berkedalaman tinggi sebagaimana penyebab gempa yang terjadi di awal 2021.

Menurutnya, gempa yang terjadi di tahun 2020 itu termasuk gempa kategori dangkal, yang terjadi di kedalaman antara 0-60 kilometer dan cenderung tidak terasa getarannya.

"Skalanya kecil dan tidak dirasakan tapi kedalamannya dangkal," ungkapnya.

Chudori mengatakan, BMKG belum bisa menyimpulkan penyebab gempa itu, apakah adanya sesar atau bukan.

Perlu proses panjang untuk mengetahui keberadaan sesar. Diperlukan pengamatan lapangan, pencarian titik-titik patahan penyebab gempa maupun lajur patahan itu.

Ia memastikan gempa dangkal dengan skala kecil seperti magnitudo 3,0 tidak berdampak signifikan di permukaan bumi. Getaran yang timbul ibarat getaran dari laju kendaraan yang lewat.

"Paling kalau dirasakan kayak getaran ada truk lewat. Kalau gak dirasakan ya gak kerasa," tegasnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Regional
Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Regional
Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Regional
Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Regional
Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Kilas Daerah
Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Regional
LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

Regional
3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

Regional
Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Regional
PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

Regional
Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Regional
Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Regional
Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Regional
Puslabfor Olah TKP Gudang BBM Terbakar, Temukan Mobil Tanki Dimodifikasi

Puslabfor Olah TKP Gudang BBM Terbakar, Temukan Mobil Tanki Dimodifikasi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com