Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Puluhan Satwa Dilepasliarkan di Hutan Pulau Seram

Kompas.com - 28/02/2021, 14:17 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Khairina

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com-Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Maluku melepasliarkan  puluhan satwa liar berbagai jenis di kawasan suaka alam Tanjung Sial, Kabupaten Seram Bagian Barat. 

Puluhan satwa liar yang dilepasliarkan itu yakni sembilan ekor rusa timor (Cervus timorensis), delapan ekor nuri bayan (Eclectus roratus) dan tujuh ekor kakatua maluku (Cacatua moluccensis). 

Selain itu, enam ekor perkici pelangi (Trichoglossus haematodus), tiga ekor nuri maluku (Eos bornea) dan dua ekor kasuari (Casuarius casuarius).

Baca juga: Cuaca Buruk, Kapal Berbendera AS Berlabuh Darurat di Kawasan Konservasi NTT

Pelepasliaran puluhan satwa yang dilindungi itu berlangsung pada Sabtu (26/2/2021).

Kepala BKSDA Maluku Danny H Pattipeilohy mengatakan, puluhan ekor satwa liar yang dilepaskan ke habitatnya itu merupakan satwa hasil sitaan BKSDA Maluku di wilayah kerja Resort Pulau Ambon serta hasil kegiatan translokasi dari Balai Besar KSDA Jawa Timur. 

Selain itu, sejumlah satwa yang dilepasliarkan itu juga merupakan satwa peliharaan dari Fakultas Pertanian Universitas Pattimura dan warga yang diserahkan  ke BKSDA. 

"Satwa yang dilepasliarkan terdiri dari rusa timor 9 ekor, 8 ekor nuri bayan, 7 ekor kakatua, 3 ekor nuri Maluku dan 2 ekor kasuari," kata Danny kepada Kompas.com dalam keterangan tertulisnya, Minggu (28/2/2021). 

Danny mengungkapkan, puluhan satwa yang dilepasliarkan itu merupakan jenis satwa yang dilindungi undang-undang. 

"Penyebaran alaminya berada di wilayah kepulauan Maluku termasuk di Pulau Seram," katanya. 

Baca juga: Selama November, Depok Catat Kunjungan Terbanyak Satwa Liar ke Permukiman

Ia pun berharap kegiatan pelepasliaran puluhan satwa liar itu dapat menumbuhkan kesadaran masyarakat untuk ikut melestarikan satwa liar. 

"Harapannya dalam kegiatan pelepasliaran ini dapat menjadi edukasi dan pesan untuk masyarakat sekitar agar turut melestarikan SDA khususnya satwa liar endemik Kepulauan Maluku," ungkapnya.

Pelepasliaran puluhan satwa liar itu juga turut disaksikan perwakilan dari Desa Luhu, Koramil Piru, Polsek Huamual dan perwakilan masyarakat yang menyerahkan satwa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Regional
Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Regional
Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Regional
Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Regional
Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Regional
Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Kilas Daerah
Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Regional
LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

Regional
3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

Regional
Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Regional
PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

Regional
Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Regional
Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Regional
Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com