Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Pecatan TNI dan Temannya Culik Balita, Ketakutan lalu Mengembalikan ke Orangtua, Ini Penyebabnya

Kompas.com - 22/02/2021, 05:30 WIB
Pythag Kurniati

Editor

 

Sutriono ditinggal temannya, ikut ketakutan dan kembalikan balita

Sutriono yang mengetahui bahwa temannya meninggalkannya, ikut merasa ketakutan.

Ia pun akhirnya memutuskan mengembalikan balita yang diculiknya kepada orangtua korban melalui temannya, Y.

Mulanya Sutriono membawa korban ke rumahnya di Kilometer (KM) 11, Jalan Taman Murni, Kelurahan Alang-alang Lebar, Kecamatan Alang Lebar, Palembang.

"Sesampainya di rumah, tersangka meminta tolong pada temannya (Y) untuk mengembalikan korban ke orangtuanya. Kemudian Yanca menghubungi polisi," kata Edi.

Baca juga: Sederet Cerita Warga Tuban yang Kaya Mendadak dari Kilang Minyak, Ada yang Sempat Menolak karena Tak Mau Kehilangan Kenangan

Polisi menemukan kejanggalan

Ilustrasi tanda tanyaThinkstock Ilustrasi tanda tanya

Kepada polisi, Y berbohong menemukan korban di pinggir jalan dalam kondisi tangan terikat serta mata tertutup pada Sabtu (21/2/2021) pagi.

Namun, polisi yang menemukan kejanggalan tidak serta-merta mempercayai Y.

Salah satu kejanggalan itu ialah perihal lokasi ditemukannya balita yang diculik.

"Antara rumah dan korban ditemukan itu lokasinya berdekatan," kata dia.

Polisi melakukan penyelidikan hingga menangkap Sutriono. Dari pengembangan, petugas juga membekuk Suhartono.

Lantaran hendak kabur, Suhartono terpaksa dilumpuhkan polisi.

Baca juga: Solo Menanti Gibran, Rudy Kembali Menjadi Tukang Las

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com