Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Momen Jelang Imlek, Lansia Sebatang Kara di Bangka Dapat Kado Rumah Baru

Kompas.com - 10/02/2021, 14:02 WIB
Heru Dahnur ,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

BANGKA, KOMPAS.com - Momen imlek tahun ini bakal menjadi spesial bagi Tian Mei Ly (85).

Wanita lanjut usia warga Matras, Kecamatan Sungailiat, Bangka itu mendapatkan kado istimewa berupa rumah baru.

Pondasi bangunan telah terpasang. Selanjutnya akan dibangun dinding, atap dan sejumlah ruangan sebagaimana lazimnya rumah layak huni.

Kegembiraan terpancar dari wajah wanita sebatang kara yang kerap disapa Ce Mei Ly.

"Pernah suatau malam saya sedang tidur, tiba-tiba ada bunyi gemuruh, saya kira itu guntur, saya tetap baring. Paginya saya kaget karena ternyata suara gemuruh tadi malam berasal dari atap rumah bagian depan roboh. Untungnya saya tidak apa-apa," ujar Ce Mei Ly di lokasi rumahnya, Rabu (10/2/2021).

Baca juga: Kisah Pilu Kakek Darno yang Lumpuh dan Tunawicara, Hidup Sebatang Kara di Gubuk Reyot

Sejak kejadian itu, Mei hanya sesekali tinggal di rumah gubuknya. Ia lebih banyak menumpang di rumah para kerabatnya secara bergantian.

Keinginan Mei untuk memperbaiki rumah dan tinggal dengan nyaman harus dipendam lantaran himpitan ekonomi.

"Saya telah puluhan tahun menghuni rumah ini. Beberapa bagian atap bahkan sudah bolong sehingga harus ditutupi menggunakan terpal," ujar Mei.

Kondisi rumah yang memprihatinkan tersebut luput dari perhatian karena lokasinya terpisah cukup jauh dari rumah warga lainnya.

Baca juga: Nenek Sebatang Kara yang Tertangkap Mencopet Diberi Pekerjaan Jadi Juru Masak di Ponpes

Selain bangunan yang sudah roboh dan lapuk dimakan rayap, rumah itu juga tidak mendapatkan aliran listrik.

Kini mimpi Mei untuk kembali tinggal di rumah sendiri bakal segera terwujud.

Perusahaan pelat merah PT Timah Tbk menggelontorkan program pembangunan rumah baru menggunakan anggaran Corporate Social Responsibility (CSR) 2021.

Semula Mei tak percaya ada pihak yang akan membantu merenovasi rumahnya.

"Saya gembira dan tidak menyangka rumah ini akan diperbaiki PT Timah. Saya hanya pasrah dengan keadaan ini. Terima kasih juga pada pemerintah Matras yang sudah membantu," ucapnya.

Lurah Matras, Ridwan mnegatakan, bantuan Rumah Layak Huni (RLH) untuk Ce Mei Ly memang sangat dibutuhkan. Sebab rumah itu sudah tidak layak untuk ditinggali.

Bantuan dikucurkan setelah pihak kelurahan menerima informasi dari Gerakan Peduli Sosial. Kemudian laporan itu diteruskan ke PT Timah untuk dilakukan pembangunan.

"Rumahnya ini dikerjakan ekspres dalam kurun waktu satu bulan, Alhamdulillah hari ini sudah peletakan batu. PT Timah responsif melihat kondisi sosial masyarakat Matras ini," ujar Ridwan.

Pihak berwenang kata Ridwan, tidak pernah tebang pilih dalam menyalurkan bantuan.

"Kami tetap prioritaskan yang paling membutuhkan seperti rumah Mei. Kebetulan sebentar lagi Imlek, ini menjadi kado," sambungnya.

Sementara itu, Camat Sungailiat Budi Hamzah, mengapresiasi apa yang telah dilakukan PT Timah. Ia berharap hal ini dapat menjadi contoh bagi stakeholder swasta ataupun BUMN yang lainnya untuk dapat membantu masyarakat.

"Sangat terbantukan dengan program CSR rumah layak huni, semoga nantinya ada rumah lainnya yang juga akan dibantu PT Timah," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com