Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Kali Divaksin Covid-19, Bupati Wonogiri Merasa Tambah Sehat dan Kuat

Kompas.com - 09/02/2021, 20:34 WIB
Muhlis Al Alawi,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

WONOGIRI, KOMPAS.com-Bupati Wonogiri Joko Sutopo tidak merasakan efek samping setelah menjalani vaksinasi Covid-19.

Joko Sutopo malah merasa tambah sehat dan kuat setelah disuntik vaksin buatan Sinovac untuk kedua kalinya.

“Setelah divaksin pertama dua minggu lalu saya tidak meresakan efek samping sakit apa pun. Justru setelah disuntik yang kedua kali ini saya malah tambah sehat dan kuat,” kata Jekek, sapaan Joko Sutopo, kepada Kompas.com, Selasa (9/2/2021).

Baca juga: Bupati Wonogiri Tempatkan Satgas Covid-19 di Pasar Saat Jateng di Rumah Saja

Tak hanya merasa sehat dan kuat, Jekek semakin percaya diri dan optimistis vaksin yang masuk ke tubuhnya itu akan melindungi dari serangan Covid-19.

Selain Jekek, vaksinasi tahap satu dengan penyuntikan kedua juga diikuti pejabat dan tokoh masyarakat di Wonogiri.

Kebijakan memvaksinasi pejabat dan tokoh publik sebagai sarana sosialisasi kepada masyarakat agar tidak takut divaksin Covid-19.

Apalagi Jekek sudah membuktikan vaksin itu aman dan tidak memiliki efek samping buruk bagi kesehatan tubuh.

Baca juga: Bupati Wonogiri Sebut PPKM Tak Efektif Tekan Kasus Covid-19, Ini Penyebabnya

Untuk itu masyarakat diminta tidak was-was dan cemas untuk divaksin Covid-19.

Selain itu ribuan nakes pun tidak dilaporkan adanya efek samping gangguan kesehatan setelah divaksin dua pekan lalu.

Meski sudah divaksin, Jekek meminta seluruh pihak untuk tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan.

Baca juga: Tenaga Kesehatan Kategori Lansia di Sumsel Mulai Disuntik Vaksin

Ia menambahkan capaian vaksinasi tahap pertama yang diperuntukkan bagi tenaga kesehatan di Wonogiri mencapai 91,98 persen.

Capaian itu tidak bisa mencapai 100 persen mengingat beberapa Nakes mempunyai penyakit komorbid dan saat diskrining tekanan darahnya naik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com