"Pemakamannya dalam satu tempat di pemakaman Tengaran. Dari pihak Sriwijaya Air juga hadir di sini untuk prosesi pemakaman," kata Kunto, di Sragen, Jawa Tengah, Minggu.
Ayah dari Suyanto dan Riyanto, Wagiyo (66) mengatakan, telah mengikhlaskan kepergian kedua anaknya untuk selama-lamanya.
Jenazah Suyanto dan Riyanto berhasil diidentifikasi di Rumah Sakit Polri Kramatjati, Jakarta pada Jumat (29/1/2021).
"Saya ikhlas apapun yang terjadi. Yang penting jasadnya ditemukan," kata Wagiyo.
Sebelumnya diberitakan, Suyanto (40) dan Riyanto (32) tercatat dalam manifes penumpang pesawat Sriwijaya Air SJ 182, yang jatuh di perairan Kepulauan Seribu pada Sabtu (9/1/2021).
Kedua kakak beradik asal Desa Katelan, Kecamatan Tangen, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah berangkat dari Jakarta ke Pontianak untuk mengerjakan pemasangan rolling door.
Kakak ipar Riyanto, Mustofa (23) menceritakan, keluarga mendapat kabar pesawat yang ditumpangi Suyanto dan Riyanto hilang kontak pukul 17.00 WIB dari media sosial dan pemberitaan di media.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.