Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Heboh Temuan Bangkai Kepala Kucing di Dalam Karung, Polisi Turun Tangan

Kompas.com - 29/01/2021, 06:06 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Kasus penemuan bangkai kepala kucing telah menghebohkan warga di Jalan Tangguk Bongkar 7, Kelurahan Tegal Sari Mandala, Kecamatan Medan Denai.

Apalagi, foto saat seorang perempuan yang diduga pemiliki kucing yang tak lagi utuh itu viral di media sosial.

Polisi setempat mengatakan, kasus tersebut sedang diselidiki. Polisi pastikan ada pasal yang bisa menjerat terduga pelaku penganiayaan hewan peliharaan.

Baca juga: Viral, Foto Perempuan Menangis Dapati Kucingnya Tinggal Kepala di Dalam Karung


"Undang-undangnya ada itu. Karena itu kan binatang bukan boleh dimakan. Ini ada aturan apalagi itu hewan peliharaan. Pasalnya itu ada, nanti kita cari pasal yang menjerat dia (pelaku) lah," kata Kanit Reskrim Polsek Medan Area, Iptu Rianto, kepada Kompas.com.

Sementara itu, pihaknya saat ini tengah mengirim tim untuk turun ke lokasi penemuan karung goni berisi kepala kucing itu.

Baca juga: Terlilit Utang, Seorang Pegawai Minimarket Curi Uang di Brankas Lalu Bakar Toko

"Saya harap hentikan"

Sonia Rizki, pemilik kucing Tayo dan yang mengunggah foto dan video viral di akun Instagramnya. Kepada wartawan dia menjelaskan bagaimana awalnya sehingga menemukan kepala Tayo di karung tersebut.KOMPAS.com/DEWANTORO Sonia Rizki, pemilik kucing Tayo dan yang mengunggah foto dan video viral di akun Instagramnya. Kepada wartawan dia menjelaskan bagaimana awalnya sehingga menemukan kepala Tayo di karung tersebut.

Beberapa hari terakhir warganet dibuat heboh dengan unggahan foto sebuah karung berisi bangkai kepala kucing.

Foto yang diunggah oleh akun Instagram @soniarizkikarai itu memperlihatkan seorang perempuan menggunakan helm hitam tampak sedang berusaha membuka karung di depan sebuah rumah.

Lalu, perempuan yang diketahui bernama Sonia Rizki itu terkejut ketika mengetahui di dalam karung banyak kepala kucing.

Salah satu dari kepala itu, menurutnya, adalah miliki kucing kesayangannya bernama Tayo.

"Setelah itu saya lemas ga bisa sambil nangis, lalu buk wulan bilang 'nia ini ada kepala tayo', saya pun tak sanggup lagi berdiri dan menangis sejadi-jadinya," tulis komentar dalam foto itu.

Saat ditemui wartawan, Sonia masih meyakini bahwa kucingnya telah dibunuh dengan cara sadis.

Dirinya pun berharap aksi kekejaman kepada hewan peliharaan bisa dihentikan.

"Harapannya, dihentikan lah. Biar tak ada korban kucing dan anjing selanjutnya. Masih banyak makanan yang lebih layak, dibandingkan kucing dan anjing. Saya pun bingung kenapa banyak yang sudah tahu tapi bungkam," katanya.

Baca juga: Tembak Kucing Liar hingga Tewas, Warga Rawamangun Dilaporkan ke Polisi

 

Viral di media sosial

Foto yang diunggah akun @soniarizkikarai menuai komentar warganet. Setidaknya foto iti sudah mendapat 70.208 like dengan 9.289 komentar.
Dari hasil penelusuran Kompas.com di lokasi penemuan kepala kucing di dalam karung, pada Kamis (28/1/2021) pagi, tampak ada karung lusuh yang diduga bekas darah.

Saat itu, sejumlah personel aparat dari Polsek Medan Area berada di lokasi.

Tampak salah seorang polisi kemudian membuka karung yang berada di sudut tumpukan kayu.

Baca juga: Tepergok Jualan Miras di Medsos, Wanita Penjual Jamu di Tasikmalaya Ditangkap

Sesaat setelah karung dibuka, bau busuk langsung menyeruak. Lalu polisi itu mengeluarkan ada 2 kepala kucing.

"Udah lah, dua ini aja yang dikeluarkan ya. Bau kali. Masih ada lagi ni di dalam karung ini, sama isi perutnya. Kirain tadi usus babi," kata polisi itu.

Setelah itu, polisi tersebut memasukkan kepala kucing kembali ke karung dan menyimpannya di dalam plastik hitam sebagai barang bukti.

"Kita bawalah ini ke Polsek (Medan Area). Kita bawa barangnya ini," ujarnya.

Baca juga: Ada Kerumunan Saat Syuting Sinetron Ikatan Cinta, Bupati Ade Yasin Singgung KPI

 

Kesaksian warga 

Sejumlah warga di sekitar temuan karung goni berisi kepala kucing tak menampik jika di rumah tersebut hampir setiap hari ada pemotongan kucing.

"Sering di sini. Tiap hari. Motongnya di sini. Kucing kecil tak mau diambilnya. Jadi kepalanya dan isinya dibuang," ujar Henroy Panggabean saat ditemui di lokasi pada Kamis siang.

Hal senada juga diungkapkan oleh R Sialagan yang mengaku beberapa kali melihat ada orang yang mengeluarkan kucing yang masih hidup dari dalam karung.

Setelah itu, ada beberapa kucing mati di tempat tersebut. Dia juga tidak tahu apa yang dilakukan selanjutnya terhadap kucing yang sudah mati.

"Gak tau detailnya kek mana. Sering lah liat di sini, orang ngeluarin kucing dari karung di pinggir jalan. Habis itu pas lewat lagi, kucing2 itu udah mati. Entah diapakan selanjutnya," katanya.

(Penulis: Kontributor Medan, Dewantoro | Editor: Farid Assifa)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com