Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Longsor di Km 6+200 Tol Surabaya-Gempol Picu Kemacetan hingga 6 Kilometer

Kompas.com - 27/01/2021, 16:56 WIB
Achmad Faizal,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Longsor di Km 6+200 Tol Surabaya-Gempol mengakibatkan kemacetan panjang di ruas tol Surabaya arah Gempol atau arah Waru.

Hingga Rabu (27/1/2021) pukul 15.00 WIB, kemacetan memanjang hingga 6 kilometer.

Kemacetan karena di titik longsor hanya dibuka 1 lajur dari 3 lajur jalan yang tersedia.

Kanit PJR Jatim 2 AKP Roni Faslah menyebutkan, kemacetan memanjang ke arah utara hingga hampir ke Pintu Tol Tanjung Perak, kemacetan didominasi oleh kendaraan besar.

"Panjang kemacetan sekitar 6 kilometer, kebanyakan kendaraan besar," kata Roni saat dikonfirmasi pada Rabu siang.

Baca juga: Kronologi Longsor di Km 6+200 Ruas Tol Surabaya-Gempol, Berawal dari Retakan

Dia mengimbau, pengendara khususnya kendaraan besar untuk mencari alternatif jalan guna menghindari kepadatan jalan di ruas Surabaya-Gempol.

"Bisa lewat arteri atau lewat selatan," ujar dia.

Sementara itu, Kasat PJR Polda Jatim AKBP Dwi Sumrahadi mengaku saat ini masih menunggu rekomendasi tim ahli untuk menganalisis kondisi tanah di sekitar lokasi longsor.

"Jika memungkinkan untuk dilakukan contraflow, kami akan lakukan, namun dengan catatan arus arah Gempol-Surabaya landai. Saat ini, kita masih menunggu rekomendasi tim ahli dari ITS," ujar dia di lokasi longsor.

 

Untuk sementara, rekayasa lalu lintas yang bisa dilakukan pihaknya hanya membuka 1 lajur dari 3 lajur yang ada.

Seperti diberitakan, di Km 6+200 tol Surabaya-Gempol terjadi longsor tepatnya di jalur 1 atau di jalur lambat.

Permukaan tanah sepanjang 30 meter di lokasi tersebut longsor hingga 1,5 meter pada Selasa (26/1/2021) malam.

Baca juga: Jadi Tersangka, Pria dan Oknum ASN di Jatim yang Mesum Dalam Mobil Tidak Ditahan, tetapi...

Longsor tersebut sebenarnya sudah ditemukan sejak Senin (25/1/2021), tetapi saat itu kedalaman hanya 5 sentimeter.

Pihak Jasa Marga sebelumnya telah menyiapkan mitigasi risiko untuk mengantisipasi kepadatan yang terjadi akibat kejadian longsor tersebut.

Mitigasi risiko berupa pengurangan kapasitas transaksi di Gerbang Tol Dupak dan Banyu Urip menyesuaikan kapasitas lajur yang masih bisa dilewati. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com