Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kerumunan Fan Artis TikTok di Madiun, Manajer Restoran: Mereka Datang untuk Review Makanan

Kompas.com - 25/01/2021, 19:48 WIB
Muhlis Al Alawi,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

MADIUN, KOMPAS.com - Manajer Restoran I-Club Kota Madiun, Septi Trisnasari mengatakan, pihaknya tak pernah mengundang artis TikTok ViensBoys untuk menggelar jumpa fan di restorannya pada Minggu (24/1/2021).

Kedatangan artis TikTok itu ke restoran yang berada di Jalan Bali, Kota Madiun, untuk me-review aneka makanan.

“Kedatangan mereka (ViensBoys) ke I-Club hendak me-review makanan. Justru karena mau me-review kami izinkan karena kami kondisi sepi, sehingga pas karena tidak banyak orang,” kata Septi saat dihubungi Kompas.com, Senin (25/1/2021).

Menurut Septi, kegiatan review makanan yang terdapat dalam menu Restoran I-Club telah berulang kali dilakukan sebagai bentuk promosi. Review itu kerap dilakukan orang terkenal.

Namun, kejadian kemarin sudah di luar prediksi manajemen I-Club.

Tawaran kerja sama review makanan

Septi menceritakan awal mula kedatangan artis TikTok ViensBoys ke restoran yang dikelolanya.

Baca juga: Penggemar Berkerumun Tanpa Jaga Jarak Saat Acara Jumpa Fan, Artis TikTok Diperiksa Polisi


Awalnya, manajer artis TikTok asal solo itu memesan tempat dan makan melalui sambungan telepon untuk 10 anggota ViensBoys sekitar pukul 13.00 WIB.

Saat telepon, kata Septi, manajer ViensBoys yang mengaku bernama Lioni menawarkan kerja sama dengan restorannya.

Bentuk kerja sama itu, anggota ViensBoys mendapat makan siang gratis yang ditukar dengan review aneka menu yang diunggah di media sosial artis TikTok itu.

Tawaran itu diberikan karena pengikut media sosial artis TikTok asal Solo itu sangat banyak.

Septi menyetujui kerja sama itu karena biaya promosi pada Januari 2021 masih mencukupi. Tetapi, ada banyak anak muda yang datang saat artis TikTok itu tiba di restorannya.

“Saya cuma mikir kok tumben ini ramai. Ini hari Minggu dan kolam renang ditutup. Saya kira mereka mau renang dan saya tidak curiga mereka itu adalah fannya ViensBoys. Dan saya tidak tahu kalau mereka itu artis TikTok,” kata Septi.

 

Septi menjelaskan, setiap konsumen yang masuk ke Restoran I-Club melewati pengecekan suhu tubuh. Tetapi, karyawan yang bertugas tak mampu mengendalikan fan ViensBoy yang semakin banyak pada pukul 13.30 WIB.

Hal itu terjadi karena karyawan yang bertugas di restoran dikurangi 50 persen selama penerapan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) di Kota Madiun.

Pengurangan petugas dilakukan karena omzet restoran terus turun.

“Di hari normal petugas yang berjaga sebanyak enam orang. Sementara saat PPKM hanya dua orang saja,” kata Septi.

Tak urus izin

Septi tak punya persiapan khusus saat rombongan ViensBoys itu datang ke restorannya. Sebab, tak pernah ada jadwal acara pada hari itu.

Petugas keamanan juga diliburkan. Mereka hanya masuk pada malam hari untuk menjaga gedung.

Baca juga: Alasan Ketua DPD PDI-P Bali Pakai 1 Sendok Menyuapi 2 Bupati Terpilih: Spontan dan Cepat

Septi juga tak mengurus izin di kepolisian karena tak pernah ada acara jumpa fan.

Manajemen I-Club tak mengurus izin karena hanya menerima reservasi tempat makan untuk 12 orang.

Apalagi, I-Club memiliki ruang yang luas yang bisa digunakan. 

Ia tak menyangka kedatangan ViensBoys yang hendak me-review aneka menu di I-Club akan berujung masalah.

Tak jadi review makanan

Septi menyebutkan, manajemen ViensBoys juga mengaku tak pernah mengundang fan saat makan di Restoran I-Club. 

Saat fan mulai berdatangan, ViensBoys tak jadi me-review makanan. Padahal, sejumlah menu makanan telah disiapkan pihak restoran.

 

Saat diperiksa polisi, Septi ditanya alasan tak segera membubarkan fan yang berkerumun di I-Club.

Ia menjawab, unggahan yang viral di media sosial itu hanya beberapa detik saja.

“Kami berusaha membubarkan massa dan agar jaga jarak tetap dilakukan. Namun kru kami terbatas dan kami tidak dilatih untuk membubarkan massa,” jelas Septi.

Septi mengakui kelengahannya tak menghubungi polisi untuk meminta bantuan membubarkan massa. Hal itu terjadi karena manajemen kerepotan mengurus kerumuan itu.

Untuk membubarkan massa, pihaknya meminta manajer ViensBoys segera meninggalkan Restoran I-Club. Setelah artis TikTok asal Solo itu pergi, para penggemarnya bubar.

Septi juga meminta manajemen ViensBoys mengklarifikasi insiden itu.

Baca juga: Video Viral Peternak Buang Telur ke Sawah karena Kesal, Begini Penjelasannya...

Sebelumnya, Satuan Reskrim Polres Madiun Kota memeriksa artis TikTok asal Solo, Viensboys karena diduga menimbulkan kerumunan saat menggelar jumpa fan di sebuah restoran di Madiun, Jawa Timur, Minggu (24/1/2021).

Saat jumpa fan itu digelar, Kota Madiun masih menerapkan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM).

Kasat Reskrim Polres Madiun Kota AKP Fatah Meilana mengatakan, artis TikTok ViensBoys diperiksa pada Senin (25/1/2021).

"Kami sudah periksa artis dan manajemen artisnya," kata Fatah saat dikonfirmasi Kompas.com, Senin.

Namun, penyidik belum menetapkan tersangka dalam kasus itu. Polisi masih meminta keterangan sejumlah saksi dan akan melakukan gelar perkara sebelum menetapkan tersangka.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com