Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masih Tunggu Hasil Swab, Pria Ini Nekat Mudik untuk Makamkan Istrinya, Ternyata Positif Covid-19

Kompas.com - 21/01/2021, 11:26 WIB
Pythag Kurniati

Editor

KOMPAS.com - Pria asal Desa Tajug, Kecamatan Karangmoncol, Purbalingga, Jawa Tengah, MK (62) nekat pulang kampung untuk memakamkan istrinya ketika menunggu hasil tes Covid-19.

Setibanya di kampung halaman, MK ternyata dinyatakan positif Covid-19.

Hasil tes itu diketahui sehari setelah sang istri dimakamkan.

Baca juga: Istri Meninggal, Pasien Covid-19 di Tangerang Nekat Mudik ke Purbalingga

Berawal dari MK bawa istri ke Tangerang

Ilustrasi medical formSHUTTERSTOCK Ilustrasi medical form
Awalnya, MK membawa istrinya yang sakit agar bisa dirawat di Tangerang.

Sebab anak mereka bekerja di rumah sakit di Tangerang.

“Jadi anaknya MK ada yang kerja di rumah sakit di sana (Tangerang, red), dan istrinya mau dirawat di sana, jadi MK ikut mengantar,” kata Kepala Desa Tajug, Kuswoyo.

Namun istri MK akhirnya meninggal dunia di rumah sakit tersebut.

Baca juga: Cerita Bayi Bernama Siti Noor Banjiriah, Lahir di Atas Perahu Saat Banjir Kalsel

Istri negatif, MK positif

Di rumah sakit, MK dan istrinya semat menjalani tes swab untuk memastikan kondisi mereka.

Namun, MK nekat pulang sebelum hasil tes swab mereka keluar untuk memakamkan sang istri.

Baru setelah pemakaman, diketahui MK positif Covid-19.

“Saya tidak tahu penjemputan jenazahnya gimana, tapi satu hari setelah jenazah dimakamkan, saya dapat info kalau hasil PCR baru keluar. Istri MK dinyatakan negatif, tapi MK malah terkonfirmasi positif,” kata Kuswoyo, Rabu (20/1/2021).

Kuswoyo langsung berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Purbalingga untuk melakukan tracing.

Baca juga: Bermula Satu Pegawai Rumah Pemotongan Ayam Demam, Terbongkar 102 Karyawan Positif Covid-19

Pengajian dibatalkan

Ilustrasi pemakaman. Ilustrasi pemakaman.
Kuswoyo juga meminta MK membatalkan rencana pengajian pasca-pemakaman istrinya.

Sementara MK diwajibkan melakukan isolasi mandiri dan diawasi Gugus Tugas Covid-19.

Tim Jogo Tonggo juga disiagakan untuk memastikan kebutuhan MK tercukupi selama karantina.

Penyemprotan disinfektan pun dilakukan di kawasan rumah MK.

“Sekarang yang bersangkutan sudah isolasi mandiri, sementara anaknya sudah pulang kembali ke Tangerang,” ujar dia.

Sumber: Kompas.com (Penulis : Kontributor Banyumas, M Iqbal Fahmi | Editor : Khairina)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com