Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

9 Kecamatan di Probolinggo Diguyur Hujan Abu Vulkanik Semeru

Kompas.com - 17/01/2021, 13:46 WIB
Ahmad Faisol,
Dony Aprian

Tim Redaksi

PROBOLINGGO, KOMPAS.com - Erupsi Gunung Semeru Lumajang membuat sembilan kecamatan di Kabupaten Probolinggo diguyur hujan abu vulkanik.

Kabupaten Probolinggo memang berbatasan langsung dengan wilayah Kabupaten Lumajang di mana Semeru berada.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Probolinggo Anggit Hermanuadi mengatakan, hujan abu vulkanik melanda Kecamatan Kuripan, Bantaran, Leces, Tegalsiwalan, Dringu, Banyuanyar, Sumberasih, Wonomerto dan Sumber.

"Iya, dilaporkan sembilan kecamatan terdampak hujan abu vulkanik. Saat ini sudah reda," kata Anggit saat dihubungi Kompas.com, Minggu (17/1/2021).

Baca juga: Gunung Semeru Meletus Keluarkan Awan Panas dan Guguran Lava, Mengarah ke Lumajang

Anggit menjelaskan, terjadi erupsi Gunung Semeru pada Sabtu (16/1/2021) sore hari pukul 17.24 WIB, yang mengakibatkan hujan abu vulkanik di beberapa wilayah di Kabupaten Probolinggo pada pukul 17.40 WIB-21.08 WIB.

Hingga kini, pihaknya mencari informasi dari media sosial dan petugas di wilayah mana saja yang terdampak.

Mahfud, warga Desa Sumbersuko, Kecamatan Dringu mengatakan, hujan abu juga menerpa rumahnya.

Abu vulkanik sempat mengotori teras rumah dan kendaraannya. Abu vulkanik terlihat sangat jelas di atas kaca kendaraan.

Abu vulkanik yang mengguyur desanya tidak begitu tebal, namun membuat mata perih.

Dirinya dan warga pun mengenakan kacamata dan masker saat berkendara.

"Tidak begitu tebal abunya, tapi merata. Sekarang sudah reda hujan abunya. Kalau semalam cukup terasa. Kabupaten Probolinggo sepekan terakhir anginnya cukup kencang. Waktu hujan abu semalam abunya terbang ke mana-mana," ujar Mahfud.

Baca juga: BNPB Minta Warga Waspadai Lahar Dingin Pasca-letusan Gunung Semeru

Akibat angin cukup kencang di Kabupaten Probolinggo belakangan ini, membuat abu vulkanik Semeru meluas hingga ke Desa Kebonagung, Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo.

Sirajuddin, warga Desa Kebonagung, menyebut teras rumahnya dipenuhi abu berwarna putih yang diyakini abu vulkanik erupsi Semeru.

"Barusan sudah disapu. Abu vulkanik dibawa angin hingga ke sini. Sekarang sudah mendingan. Agak perih mata kena abu ini," tukas Sirajuddin.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Dorong Pemberdayaan Zakat dan Masyarakat area Malang, Dompet Dhuafa Ciptakan Minuman dari Lidah Buaya

Dorong Pemberdayaan Zakat dan Masyarakat area Malang, Dompet Dhuafa Ciptakan Minuman dari Lidah Buaya

Regional
Hadir di Acara Penutupan Discover North Sulawesi, Puan Terkesan Keramahan Masyarakat Sulut

Hadir di Acara Penutupan Discover North Sulawesi, Puan Terkesan Keramahan Masyarakat Sulut

Regional
Hadiri IGA 2023, Mbak Ita Paparkan 2 Program Inovasi Unggulan Pemkot Semarang

Hadiri IGA 2023, Mbak Ita Paparkan 2 Program Inovasi Unggulan Pemkot Semarang

Regional
Pikirkan Anak-anak Melayu Rempang!

Pikirkan Anak-anak Melayu Rempang!

Regional
Mas Dhito Berharap Kampung Lukis Ruslan Lahirkan Bibit-bibit Pelukis di Kabupaten Kediri

Mas Dhito Berharap Kampung Lukis Ruslan Lahirkan Bibit-bibit Pelukis di Kabupaten Kediri

Regional
Pemkab Kediri Kawal Persiapan Bandara Dhoho, Mulai dari Pembebasan Lahan Jalan hingga Site Development

Pemkab Kediri Kawal Persiapan Bandara Dhoho, Mulai dari Pembebasan Lahan Jalan hingga Site Development

Regional
Terima Kunjungan JKONE, Bupati Jembrana Kenalkan Sentra Tenun

Terima Kunjungan JKONE, Bupati Jembrana Kenalkan Sentra Tenun

Regional
22 Klub Sepak Bola Antarpelajar SMA Rebutkan Piala Bupati HST

22 Klub Sepak Bola Antarpelajar SMA Rebutkan Piala Bupati HST

Regional
Berikan Alat Pemadaman Baru, Mbak Ita Minta Damkar Tingkatkan Pelayanan

Berikan Alat Pemadaman Baru, Mbak Ita Minta Damkar Tingkatkan Pelayanan

Regional
Salurkan Beasiswa Rp 693 Juta untuk Mahasiswa, Syamsuar: SDM Penting Dipersiapkan

Salurkan Beasiswa Rp 693 Juta untuk Mahasiswa, Syamsuar: SDM Penting Dipersiapkan

Regional
DPRKP Banten Ubah 109,42 Hektar Kawasan Kumuh Jadi Perumahan Rakyat Layak Huni

DPRKP Banten Ubah 109,42 Hektar Kawasan Kumuh Jadi Perumahan Rakyat Layak Huni

Regional
GNPIP Diresmikan, Pemprov Riau Tanam Ribuan Cabai untuk Kendalikan Inflasi

GNPIP Diresmikan, Pemprov Riau Tanam Ribuan Cabai untuk Kendalikan Inflasi

Regional
Indeks Infrastruktur Kalbar Meningkat, Anggota DPR Syarif Abdullah Dorong Pembangunan Lebih Merata

Indeks Infrastruktur Kalbar Meningkat, Anggota DPR Syarif Abdullah Dorong Pembangunan Lebih Merata

Regional
Inovasi Faspol 5.0 Milik Warga Banjarnegara Berhasil Masuk Nominasi IGA 2023

Inovasi Faspol 5.0 Milik Warga Banjarnegara Berhasil Masuk Nominasi IGA 2023

Regional
Jaga Ketahanan Pangan di Semarang, Mbak Ita Luncurkan Program Perdu Semerbak

Jaga Ketahanan Pangan di Semarang, Mbak Ita Luncurkan Program Perdu Semerbak

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com