Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dijemput Suami, Indah Kembali ke Pontianak dan Naik Sriwijaya Air SJ182 yang Hilang Kontak

Kompas.com - 10/01/2021, 09:48 WIB
Pythag Kurniati

Editor

KOMPAS.com - Berbulan-bulan Indah Halima Putri tak kembali ke Pontianak karena tengah menyiapkan kelahiran anaknya.

Usai anaknya lahir, Indah pun berencana kembali ke tempat tinggalnya bersama sang suami di Pontianak.

Namun perjalanannya ke Pontianak rupanya menjadi musibah bagi Indah, suami dan sejumlah anggota keluarganya.

Baca juga: Yusrilanita Jatuh Pingsan Tahu Sriwijaya Air yang Ditumpangi Anak, Menantu, Besan, dan Cucunya Hilang Kontak

Tinggal di Sumsel sejak hamil besar

Ilustrasi hamilShutterstock Ilustrasi hamil
Setelah menikah, Indah bersama suaminya, Muhammad Rizky Wahyudi tinggal di Pontianak, Kalimantan Barat.

Namun saat hamil besar, Indah kembali ke kampung halamannya, Desa Sungai Pinang, Ogan Ilir, Sumatera Selatan.

Dia kemudian melahirkan dan merawat bayinya sampai beberapa bulan di sana.

"Sejak hamil besar, Indah pulang ke Desa Sungai Pinang hingga melahirkan dan anaknya usia tujuh bulan," kata adik Indah, Nabila, saat ditemui Kompas.com di kediaman orangtua Indah di Desa Sungai Pinang 2, Kecamatan Sungai Pinang, Ogan Ilir, Sumatera Selatan, Sabtu (9/1/2021).

Baca juga: Sederet Fakta Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 Hilang Kontak, Berisi 62 Jiwa hingga Tangis Pilu Keluarga

 

Maskapai Sriwijaya Air DOK SRIWIJAYA AIR Maskapai Sriwijaya Air
Dijemput suami

Suami bersama mertua dan keponakannya datang ke Ogan Ilir untuk menjemput Indah.

Mereka datang sepekan yang lalu, namun baru pulang ke Pontianak pada Sabtu kemarin.

"Baru seminggu lalu suami Indah, Muhammad Rizky Wahyudi menjemput untuk kembali ke Pontianak. Namun musibah itu tiba," papar Nabila.

Dari Ogan Ilir, mereka sempat transit di Jakarta terlebih dahulu.

Mereka lalu melanjutkan perjalanan dengan pesawat Sriwijaya Air SJ 182 menuju Pontianak.

Baca juga: Panglima TNI: Koordinat Jatuhnya Sriwijaya Air Sudah Ditemukan

Sempat minta doa

Adik Indah Halima Putri, Nabila mengatakan, kakaknya sempat mengirimkan foto sayap pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang ditumpangi sebelum lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta menuju Pontianak.Dok. Keluarga/Tangkapan layar WhatsApp Adik Indah Halima Putri, Nabila mengatakan, kakaknya sempat mengirimkan foto sayap pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang ditumpangi sebelum lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta menuju Pontianak.
Dari dalam pesawat yang hendak terbang, Indah sempat memotret sayap pesawat melalui kaca jendela.

Foto itu dikirimkan kepada Nabila melalui pesan WhatsApp.

Tampak dari foto itu cuaca sedang hujan lebat.

Indah juga meminta doa agar perjalanannya selamat.

"Doakan ya," kata Nabila membacakan pesan terakhir Indah sebelum pesawat hilang kontak.

Baca juga: Dijebloskan oleh Anak Kandungnya ke Penjara, Ibu: Wajahnya Kena Kuku Saya

Sempat delay lalu hilang kontak

Sebelumnya diberitakan, Sriwijaya Air SJ182 rute Jakarta-Pontianak berangkat dari Bandara Soetta, Sabtu pukul 14.36 WIB.

Pukul 14.40 WIB, pesawat dinyatakan hilang kontak. Pesawat disebut jatuh di perairan Kepulauan Seribu, dekat Pulau Laki dan Pulau Lancang.

Direktur Utama Sriwijaya Air Jeff Jauwena mengatakan keberangkatan pesawat sempat tertunda selama 30 menit akibat hujan deras.

"Delay akibat hujan deras, maka ada delay 30 menit saat boarding," kata Jeff dalam konferensi pers dari Bandara Soekarno-Hatta, Sabtu (9/1/2021).

Sementara itu, Ketua Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) Suryanto Cahyono mengatakan pihaknya masih terus mengumpulkan berbagai informasi mengenai peristiwa jatuhnya pesawat SJ182 itu.

Sejauh ini, diketahui pesawat seri Boeing 737-500 itu berusia sekitar 26 tahun dan dibuat pada tahun 1994.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Ogan Komering Ilir, Amriza Nursatria | Editor: David Oliver Purba)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com