Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tiba di Kalsel, 25.000 Dosis Vaksin Sinovac Disimpan di Laboratorium Dinkes

Kompas.com - 05/01/2021, 15:30 WIB
Andi Muhammad Haswar,
Dony Aprian

Tim Redaksi

BANJARBARU, KOMPAS.com - Sebanyak 25.000 dosis vaksin Sinovac tiba di Bandara Syamsuddin Noor Banjarmasin di Banjarbaru, Kalimantan Selatan (Kalsel), Selasa (5/1/2021).

Vaksin yang tiba ini merupakan vaksin tahap pertama dari total keseluruhan sebanyak 54.000 dosis.

"Alokasi untuk Kalsel ada sebanyak 54.000 yang dikirim melalui dua kali pengiriman dan saat ini tahap pertama 25.000 dosis," ujar Kepala Instalasi Farmasi Kalsel, Rahmadi kepada wartawan, Selasa.

Baca juga: 20.400 Vaksin Sinovac Tiba di Kendari, Prioritas untuk Tenaga Kesehatan

Begitu tiba di Bandara Syamsuddin Noor, vaksin Sinovac langsung diangkut ke tempat penyimpanan sementara di Laboratorium Dinas Kesehatan Kalsel di Banjarbaru.

Selama disimpan, vaksin kata Rahmadi akan dijaga ketat oleh petugas keamanan dari Polri selama 24 jam.

Suhu di dalam penyimpanan juga akan diawasi agar vaksin tetap aman ketika akan didistribusikan ke seluruh kabupaten dan kota di Kalsel.

"Kami ada tempat penyimpanan tersendiri. Suhunya harus dijaga 2 sampai 8 derajat celcius," jelasnya.

Baca juga: Kasus Covid-19 Masih Tinggi, Pemprov Kalsel Belum Berani Gelar Belajar Tatap Muka

Setelah disimpan selama beberapa hari, vaksin akan segera didistribusikan ke seluruh kabupaten dan kota di Kalsel.

Rahmadi pun masih menunggu instruksi kapan seluruh vaksin ini bisa didistribusikan.

"Perkiraan vaksinasi di Kalsel serentak itu pertengahan Januari. Jadi mungkin sebelum itu sudah didistribusikan," pungkasnya.

Sebelumnya, Kepala Dinas Kesehatan Kalsel, HM Muslim memastikan Kalsel akan menerima 54 ribu dosis vaksin Sinovac dari pemerintah pusat.

Vaksin akan dikirim dengan dua tahap dan penggunaan vaksin akan diprioritaskan untuk seluruh tenaga kesehatan yang berjuang merawat pasien Covid-19.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com