14 Bidan Positif Covid-19, Puskesmas Cibeber Cianjur Tutup Sementara

CIANJUR, KOMPAS.com - Sebanyak 14 bidan yang bertugas di Puskesmas Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, terkonfirmasi positif Covid-19.

Juru Biicara Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Cianjur Yusman Faisal mengatakan, para tenaga medis tersebut sedang ditangani di pusat isolasi Bumi Ciherang Pacet.

"Sejak kemarin sudah berada di pusat isolasi untuk menjalani karantina mandiri," kata Yusman kepada wartawan, Kamis (17/12/2020).

Baca juga: Kasus Covid-19 di Cianjur Melonjak, Pemkab Siapkan Tempat Isolasi Baru

Guna mencegah penyebaran Covid-19 yang lebih luas, sebut Yusman, aktivitas puskesmas untuk sementara ditutup.

"Kecuali pelayanan kegawatdaruratan dan Poned. Namun, tentunya dengan penerapan protokol kesehatan yang sangat ketat," ujar dia.

Disebutkan, para bidan diduga terpapar corona dari lingkungan tempat tinggal dan keluarga mereka.

Baca juga: Seorang Pejabat Meninggal akibat Covid-19, Semua OPD di Cianjur WFH

Karena itu, Yusman mengingatkan mereka untuk lebih meningkatkan kewaspadaan akan potensi penularan Covid-19, terutama saat memberikan pelayanan kesehatan kepada pasien.

"Terapkan protokol kesehatan secara ketat, jangan lengah karena sudah cukup banyak tenaga kesehatan yang terpapar," ucap Yusman.

Sementara itu, Camat Cibeber Ali Akbar mengatakan, pihkanya telah meminta puskesmas melakukan tracking terhadap pegawai dan masyarakat yang memiliki riwayat kontak erat dengan para bidan tersebut.

Selain penelusuran kontak, jajarannya juga telah menyiapkan langkah pencegahan penyebaran Covid-19 dengan melakukan penyemprotan disinfektan di lingkungan masyarakat. 

"Termasuk di area puskesmas, kantor-kantor desa, dan fasilitas umum lainnya yang ada di wilayah Kecamatan Cibeber," kata Ali.