KOMPAS.com - Pasangan suami istri di Pontianak harus dirawat di rumah sakit karena mengalami luka bakar karena aksi diduga bakar diri sang suami.
Korban adalah SF (28) seorang suami yang diduga nekat membakar diri dan memeluk sang istri, SK (38).
Peristiwa tersebut terjadi pada Jumat (11/12/2020) malam sekitar pukul 23.30 WIB.
Saat itu SF mendatangi rumah sang mertua diKecamatan Pontianak Utara, Kota Pontianak, Kalimantan Barat. Kedatangan SF untuk bertemu istrinya, SF.
Baca juga: Sebelum Bakar Diri, Pria yang Cekcok dengan Istrinya Mengurung Diri Sambil Tenggak Bensin
Mereka kemudian terlibat cekcok di dalam sebuah kamar. SF kemudian mengeluarkan kantong plastik yang ternyata berisi bernsin.
SF diduga menyiramkan bensin ke tubuhnya dan ia terbakar setelah terkena percikan api. Dalam keadaan terbakar, SF mendatangi dan memeluk istrinya.
Kobaran api tersebut kemudian membakar tubuh mereka. Dalam keadaan terbakar, mereka berdua berlari ke luar kamar.
Keluarga dan warga sekitar yang mengetahui kejadian tersebut ikut memadamkan api di tubuh pasangan suami istri tersebut.
Baca juga: Sering Cekcok dengan Istri, Pria di Banjarmasin Nekat Bakar Diri
Lalu sang suami dibawa ke RS Yarsi Pontianak dan SK dibawa ke RS Husada Pontianak.
Menurut Kapolsek Pontianak Utara AKP Herry Purnomo pasangan suami istri tersebut masih belum dapat diperiksa.
“Sang suami menderita luka bakar hingga 80 persen, sementara sang istri 70 persen. Keduanya kini masih menjalani perawatan di rumah sakit,” kata Herry kepada wartawan, Sabtu (12/12/2020).
“Tapi kronologi ini masih didalami. Karena keduanya masih masih dalam perawatan dan belum dapat diperiksa,” kata Herry.
Baca juga: 7 Kasus Bakar Diri di Tanah Air, karena Cemburu hingga Stres Saat Diminta Uang Kontrakan
Ia mengatakan keluarga dari pihak istri sudah membuat laporan ke polisi. Namun polisi masih belum menentukan tersangka karena sedang melakukan pendalaman.
“Kepolisian masih belum menentukan tersangka karena baru menerima laporan dari pihak keluarga sang istri terkait peristiwa pembakaran diri tersebut,” ujar Herry.
“Masih kita lakukan pendalaman, jika SF membawa bensin ke rumah tersebut, berarti menandakan dia memiliki niat untuk melakukan tindakan itu," jelas Herry.
SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Hendra Cipta | Editor: Dheri Agriesta)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.