YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah 33 guru dan pegawai tata usaha (TU) di MAN 22 Palmerah, Jakarta Barat terpapar Covid-19 setelah berkunjung di Yogyakarta.
Terkait hal itu, Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Deddy Pranowo Eryono meminta agar tidak mengkambinghitamkan pariwisata DIY.
"Belum tentu terjangkitnya di DIY. Mungkin makan malam di kota yang dilewati tidak menggunakan protokol itu juga bisa menjadi sumber penyakit," kata dia saat dihubungi Kamis (3/12/2020).
Baca juga: Pemda DIY Minta NIK Guru MAN 22 Palmerah yang Positif Covid-19 Usai ke Yogya
Hingga sekarang pihaknya belum mendapatkan laporan apakah terpapar dari hotel atau dari restoran. Lalu, perlu dicermati pula apakah setelah study tour hanya ke Yogyakarta.
"Bisa saja kan mereka study tour tidak hanya di DIY. Di perjalanan apakah dia melakukan protokol kesehatan. Jangan sampai ada kambing hitam," ujar dia.
Menurut dia, dibutuhkan transparansi ke mana saja rombongan sekolah tersebut saat berkunjung ke DIY, hal tersebut bertujuan untuk evaluasi pihaknya dalam memberikan layanan pariwisata di DIY.
"Iya dibuka ke mana saja. Biar kita bisa evaluasi mana yang kurang. Jangan ada salah satu daerah atau pihak yang terpojokkan. Mari kita evaluasi bersama," ujar dia.
Lebih lanjut, Deddy mengatakan dengan membuka ke mana saja rombongan tersebut berkunjung ke DIY maka dapat diketahui penyebab terpaparnya guru yang berkunjung ke DIY tersebut.
"Coba kita telusuri kita tracing apakah mereka sehabis dari DIY menginap di mana. Keluar obyek wisata apakah kembali ke DIY atau berkunjung ke luar. Saat makan di study tour baik itu makan malam, siang, kadang tidak di DIY, bisa dalam perjalanan. Ini perlu diperhatikan," kata dia.
"Selama pandemi ini kita memang berdampingan dengan pandemi jangan sampai ada yang terpapar, jangan sampai ada yang terdampak ekonominya," ujarnya.
Baca juga: Rombongan Guru MAN 22 yang Positif Covid-19 Usai Wisata ke Yogyakarta Tak Izin Sebelum Berangkat
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.