JAMBI, KOMPAS.com - Banjir telah merendam dua kabupaten dan belasan kecamatan di Jambi.
Sejumlah fasilitas umum seperti jembatan gantung dan jalan raya putus. Air juga merendam perumahan dan areal persawahan.
Dua kabupaten yang terendam adalah Kabupaten Merangin dan Sarolangun.
Dari Merangin ada enam kecamatan terdampak banjir yakni Tabir, Tabir Barat, Margo Tabir, Tabir Ilir, Tabir Selatan dan Pamenang.
Selanjutnya, di Kabupaten Sarolangun ada lima kecamatan yang terkena banjir, yakni Limun, Sarolangun, Pauh, Air Hitam dan Mandiangin.
Baca juga: Diperiksa KPK Terkait Kasus Zumi Zola, Bupati Muaro Jambi Mengaku Cuma Jadi Saksi
Total rumah warga yang terdampak banjir lebih dari 1.000 rumah. Ketinggian banjir bervariasi antara 1 hingga 2 meter.
"Banjir di Sarolangun belum parah. Karena belum puncaknya, ada lima kecamatan terdampak," kata Kepala BPBD Sarolangun, Trianto melalui sambungan telepon, Kamis (26/11/2020).
Ia mengatakan, dari lima kecamatan yang terdampak banjir, baru di Kecamatan Air Hitam, yang cukup parah. Ada lima desa terendam air.
Kecamatan Air Hitam ini berada di kaki bukit Taman Nasional Bukit Duabelas (TNBD).
Untuk daerah lain, banjir setinggi 50 hingga 100 sentimeter merendam sawah dan perumahan serta memutus jalan.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan