KOMPAS.com - Polres Manokwari, Papua Barat, menangkap seorang anggota Brigade Mobil (Brimob) gadungan yang mengaku bertugas di Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat.
Kapolres Manokwari AKBP Dadang Kurniawan mengatakan, Brimob gadungan berinisial HS itu ditangkap personel Polsek Prafi, Manokwari, pada Senin (23/11/2020).
Baca juga: Video Viral Mobil Pikap Terguling ke Jurang Sedalam 100 Meter, Penumpang Melompat dan Selamat
Pelaku telah diserahkan ke Satuan Intelkam Polres Manokwari diperiksa lebih lanjut.
Berdasarkan pemeriksaan, kata Dadang, Brimob gadungan itu mengaku mendapatkan seragam Brimob di Jakarta.
"Dia mengaku dapat seragam Brimob di Jakarta dengan menukar burung hias Cenderawasih. Katanya dia gunakan baju dinas itu untuk gaya-gayaan," kata Dadang di Manokwari seperti dikutip dari Antara, Selasa (24/11/2020).
HS telah berkeluarga dan memiliki dua anak. Ia tiba di Manokwari sejak sebulan lalu.
Menurut Dadang, HS hendak menemui rekannya yang dianggap sebagai bos di Manokwari. Ia mendapat pekerjaan dari rekannya itu.
Selama di Manokwari, pelaku pernahdisuruh menagih hak masyarakat di tempat pendulangan emas. Jasanya dibayar sebesar Rp 1 juta.
"Dia juga mengaku, tujuanya ke Manokwari untuk bekerja di lokasi pendulangan emas di Menyambow Kabupaten Pegunungan Arfak," kata Dadang.
Dari penangkapan itu polisi menyita baju dinas Brimob hitam, sebuah kaos dalam dinas Brimob, baret Brimob.
Barang bukti lain yang diamankan satu buah kunci kamar kos, kunci mobil rental, sebuah ponsel, jam tangan, uang sebesar Rp 2,6 juta, serta dompet.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.