Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pembunuh Ojol Wanita Dalam Karung di Pangkalpinang Dikejar hingga Palembang

Kompas.com - 16/11/2020, 13:03 WIB
Heru Dahnur ,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

PANGKALPINANG, KOMPAS.com - Polisi masih melakukan pengejaran terhadap terduga pelaku pembunuhan seorang wanita di sebuah penginapan di Kacang Pedang, Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung.

Kasat Reskrim Polres Pangkalpinang, AKP Adi Putra mengatakan, kepolisian berkoordinasi dengan tim di Palembang untuk mengungkap keberadaan pelaku.

"Kami sudah berkoordinasi karena diduga keras pelaku kabur dengan membawa motor milik korban," kata Adi saat dikonfirmasi Kompas.com, Senin (16/11/2020).

Baca juga: Fakta Penemuan Jenazah Wanita Pengendara Ojol, Berawal Bau Tak Sedap dari Dalam Karung

Identitas pelaku telah diketahui

Adi menuturkan, identitas pelaku telah dikantongi. Pelaku diketahui pernah bekerja di penginapan yang sama.

"Doakan semoga kasus ini cepat terungkap," ujar Adi.

Sementara itu, proses otopsi jenazah korban telah selesai dilakukan pihak rumah sakit.

Baca juga: Viral Video Pegawai Dinkes Berjoget Peringati Hari Kesehatan Nasional, Abaikan Protokol Kesehatan

Ditemukan bekas luka dan patah tulang di bagian dada korban.

Saat ditemukan pertama kali, jasad korban dalam kondisi membusuk terbungkus karung di belakang penginapan.

Korban diketahui bernama Ayu (29) seorang perempuan yang sehari-hari bekerja sebagai pengendara ojek online (ojol).

Baca juga: Video Viral Pria Dianiaya di Kafe di Bandung Terungkap, 5 Pelakunya Ditangkap

 

Ditemukan penjaga penginapan, karung terjahit erat

Jasad korban pertama kali ditemukan Purtanto, penjaga penginapan.

"Terbungkus karung yang terjahit erat. Saya harus merobek bagian karung untuk membukanya. Kemudian nampak bagian lutut dengan celana jins, langsung saya laporkan pada pemilik penginapan," ujar Purtanto.

Menurut Purtanto, sebelum kejadian terduga pelaku meminjam kamar untuk menginap pada resepsionis.

"Yang saya tau dia dari Palembang. Pernah kerja mengecat penginapan di sini," ucap Purtanto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com