Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bangun Rumah di Pinggir Tebing, Dua Pekerja Bangunan Tewas Tertimbun Longsor

Kompas.com - 12/10/2020, 20:09 WIB
Puthut Dwi Putranto Nugroho,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

KUDUS, KOMPAS.com - Dua pekerja bangunan tewas terkubur material tanah yang longsor saat mengerjakan fondasi rumah di Dukuh Keben, Desa Soco, Kecamatan Dawe, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, Senin (12/10/2020).

Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kudus Budi Waluyo menyampaikan, sekitar 09.00 WIB, kedua korban beserta dua pekerja bangunan lainnya sedang membuat fondasi rumah di sekitar tebing. 

Namun naas, tebing setinggi 10 meter di atas para pekerja bangunan itu mendadak longsor.

Baca juga: Pensiunan Guru Tewas Tertimbun Longsor karena Lari Salah Arah

Seketika itu dua orang pekerja bangunan bisa berlari menyelamatkan diri. Hanya saja dua orang kuli bangunan lainnya tewas tertimbun tanah.

"Dua orang tewas tertimpa longsor dan dua orang selamat. Saat itu mereka sedang menggarap terasering rumah tepat di bawah tebing," kata Budi saat dihubungi Kompas.com.

Kedua korban yakni Riyan Permana Putra (19) dan M Najib (22) yang tercatat sebagai warga Desa Soco. 

Menurut Budi, kedua korban ditemukan oleh petugas gabungan (BPBD Kudus, TNI dan Polri) dalam keadaan sudah meninggal dunia tertimbun tanah setebal 2 meter.

Baca juga: Longsor di Karangasem, Seorang Nenek Tewas Tertimbun Saat Masak

Adapun proses evakuasi untuk pengerukan tanah dilakukan secara manual dengan dibantu pengoperasian satu unit alat berat.

"Kedua korban ditemukan sekitar pukul 11.30 atau dua setengah jam setelah kejadian. Korban kemudian diserahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan. Kami imbau warga di lokasi rawan longsor untuk berhati-hati memasuki penghujan," kata Budi.

Tanah Gembur

Berdasarkan Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kudus,? jumlah kasus longsor mengalami peningkatan.

Jumlah kasus longsor ?sepanjang 2019 sebanyak sembilan kasus, sedangkan per Agustus 2020 jumlah kasus sudah mencapai 25 kasus.

Baca juga: Suami Tewas Tertimbun Longsor Bersama Rumahnya, Istri Pensiunan Guru Ini Terus Menerus Pingsan

Mayoritas kasus longsor terjadi di Kecamatan Gebog dan Dawe yang lokasinya berada di ketinggian dengan tekstur tanah gembur. 

"Jadi tekstur tanahnya gembur, sehingga rawan longsor saat hujan," ujar Kepala Seksi (Kasi) Pencegahan dan Kesiapsiagaan, Wiyoto Willy.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com