Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bantah Cabup Kampanye dan Berjoget dengan Biduan, Timses: Itu Pengamen yang Diberi Uang

Kompas.com - 12/10/2020, 19:42 WIB
David Oliver Purba

Editor

KOMPAS.com - Kepala Bidang Jaringan dan Hukum Tim Pemenangan cabup-cawabup Sidoarjo nomor urut satu, Bambang Harjo - Taufiqulbar, Supriyono membantah video Bambang Harjo yang tengah berjoget di kerumunan merupakan acara kampanye pasangan nomor urut satu.

Dia juga membantah bahwa ada pengumpulan massa dalam acara itu.

Supriyono menjelaskan, video tersebut diambil pada Rabu pekan lalu saat Bambang sedang blusukan ke pasar malam di Desa Karangpuri, Kecamatan Wonoayu.

"Saat blusukan Pak Bambang juga membagikan 600 masker gratis kepada pengunjung pasar," terangnya saat dihubungi, Senin (12/10/2020).

Baca juga: Viral, Video Cabup Sidoarjo Asyik Berjoget Bersama Wanita di Tengah Kerumunan, Ini Klarifikasinya

Di tengah blusukan, Bambang melihat ada pengamen dengan musik dangdut.

"Merasa kasihan, pengamen tersebut didekati dan diberi uang oleh Pak Bambang. Nyanyinya tambah semangat dan Pak Bambang diminta joget," katanya.

Baca juga: Kapolri Perintahkan 200 Personel Brimob Polda Maluku ke Jakarta, untuk Apa?

Beberapa waktu kemudian ada seorang perempuan penjual kosmetik juga ikut bergoyang dangdut bersama Bambang.

"Jadi itu bukan penyanyi dangdut, saya curiga video ini digoreng untuk kepentingan kelompok lainnya," ujar Supriyono.

 

Pihaknya siap jika dipanggil Bawaslu Sidoarjo untuk diklarifikasi.

Sedangkan Bawaslu Kabupaten Sidoarjo tengah meminta keterangan dari panitia pengawas kecamatan (Panwascam) Wonoayu terkait video itu.

"Kita perlu klarifikasi tentang kronologinya, aspek perizinan, dan sebaginya," kata Ketua Bawaslu Kabupaten Sidoarjo, Haidar Munjid.

Karena menurut PKPU 13 tahun 2020, konser musik mutlak ditiadakan untuk metode kampanye di masa Pandemi Covid-19. (Kontributor Surabaya, Achmad Faizal)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com