Kabag OPS Polres Jember Kompol Agus Supariyon mengatakan, tak tahu pasti penyebab pelemparan batu tersebut.
"Kami pengamanan secara persuasif, kami tidak terpancing," kata Agus di DPRD Jember, Kamis.
Agus mengatakan, sebanyak 850 personel Polri-TNI ditugaskan berjaga di luar dan dalam Gedung DPRD Jember.
Meski ada insiden pelemparan batu, Agus telah memerintahkan anak buahnya agar tidak terpancing.
Baca juga: Ribuan Mahasiswa Jember Demo Tolak UU Cipta Kerja, Gelar Sidang Rakyat di Atap Ruko
Sebelumnya diberitakan, ribuan mahasiswa menggelar aksi menolak UU Cipta Kerja. Mereka yang tergabung dalam aliansi Jember menggugat, memenuhi bundaran DPRD Jember.
Mereka berasal dari berbagai elemen organisasi mahasiswa di sejumlah perguruan tinggi di Jember.
Para demonstran berorasi dan menggelar sidang rakyat di atas atap pertokoan di pinggir jalan. Sidang tandingan itu menolak UU Cipta Kerja yang dinilai merugikan rakyat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.