KOMPAS.com- Lantaran kabur dengan terburu-buru, perampok di Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Kalimantan Selatan meninggalkan uang hasil rampokan.
Uang tersebut tercecer dan berserakan mulai dari tempat lokasi kejadian SPBU hingga persawahan.
"Pelaku sebenarnya menggasak uang Rp 140 juta, Rp 60 jutanya tercecer sehingga yang dibawa kabur tinggal Rp 80 juta," tutur Ps Paur Sub Bagian Humas Polres HST Aipda M Husaini.
Baca juga: SPBU di HST Kalsel Dirampok, Uang Rp 80 Juta Dibawa Kabur
Mereka mengenakan topeng dan membawa senjata tajam.
Perampok itu datang saat SPBU sepi karena baru saja ditutup, Selasa (6/10/2020).
Ketika itu, petugas SPBU sedang melakukan penghitungan hasil penjualan BBM.
Baru saja uang selesai dihitung, perampok yang wajahnya ditutupi topeng datang dan menodong petugas dengan senjata tajam.
Mereka merampas uang tersebut dari petugas.
Baca juga: Detik-detik Iwan Tewas Setelah Berduel dengan Perampok, Pelaku Belum Ditangkap
Dalam perampokan itu, pelaku sempat mengunci petugas perempuan.
Setelah mendapatkan uang Rp 140 juta, kedua perampok terburu-buru melarikan diri.
Mereka kabur dengan melompati pagar belakang SPBU yang berbatasan dengan persawahan.
"Mungkin karena buru-buru, uang puluhan juta yang berhasil mereka bawa tercecer berserakan," ujar Husaini.
Polisi kini telah melakukan penyelidikan. Kasus perampokan SPBU ini kini ditangani oleh Satreskrim Polres HST.
Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Banjarmasin, Andi Muhammad Haswar | Editor: Khairina)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.