KOMPAS.com - Ruminah (54) warga Kabupaten Tegal, Jawa Tengah dipukul oleh orang tak dikenal saat ia shalat sunah menjelang shubuh di mushala Desa Lebeteng, Kecamatan Tarub, Senin (5/10/2020).
Kepada Kompas.com, Ruminah mengaku tak sempat melihat orang yang memukulnya dari belakang itu.
"Setelah saya bangun dari sujud, kemudian takbir, tiba-tiba kepala saya seperti ada yang memukul," kata Ruminah kepada wartawan di kediamannya, Desa Lebeteng, Selasa (6/10/2020).
Baca juga: Dipukul Saat Shalat di Masjid, Kepala Ruminah Dapat 7 Jahitan
Ruminah kemudian berteriak meminta tolong kepada salah satu jemaah lain di masjid itu. Jemaah tersebut langsung mengejar namun pelaku berhasil kabur.
Setelah itu Ruminah dilarikan ke puskesmas setempat. Ia mengalami luka di kepala belakang dan harus mendapatkan tujuh jahitan.
Sementara itu Kasatreskrim Polres Tegal AKP Heru Sanusi saat dikonfirmasi mengatakan jika korban diserang saat korban shalat sunah sendiri.
Baca juga: Viral, Video Sopir Ambulans Pengantar Jenazah Covid-19 di Minahasa Utara Dipukul
Sehingga ia memastikan jika kasus tersebut bukan penyerangan terhadap jemaah.
"Jadi waktunya belum subuh. Korban ini shalat sunah sendirian, sementara ada satu orang lainnya tengah tadarusan," kata Heru kepada wartawan di Mapolres Tegal.
Ia juga mengatakan polisi sudah mengantong satu orang yang dicurigai sebagai pelaku penganiayaan.
Heri berharap warga tetap tetang dan tidak terprovokasi dengan kabar hoaks.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan