Tasya Tak Pernah Sampai ke Rumah Gurunya untuk Antarkan Tugas, Dia Tewas Ditabrak Truk

KUPANG, KOMPAS.com - Agnes Anastasya Taek, siswi SMP di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), tewas ditabrak sebuah truk di Kelurahan Bakunase II, Kecamatan Kota Raja, Kupang, Senin (5/10/2020) malam. 

Saat kejadian Agnes berboncengan sepeda motor dengan kakaknya, Amelia Taek untuk mengantar tugas sekolah ke rumah gurunya. 

"Saya benar-benar syok karena belum lama dua anak saya pamit untuk antar tugas sekolah ke rumah guru," kata Andy Taek, ayah Tasya saat ditemui sejumlah wartawan di rumah duka, Selasa (6/10/2020) petang. 

Baca juga: Berdamai, Kasat Sabhara dan Kapolres Blitar Saling Berpelukan

Andy mengaku kabar kecelakaan dua putrinya diperoleh dari tetangga.

Andy kemudian dibonceng tetangganya menuju tempat kejadian perkara.

Di tempat itu, ia melihat Tasya tergeletak mengeluarkan banyak darah dan sudah dalam keadaan meninggal.

Baca juga: Kasat Sabhara Polres Blitar Menyesal Mengundurkan Diri, Hanya Emosi Sesaat

Sedangkan Amelia mengalami luka dan tengah dirawat di rumah sakit.

Andy mengaku tidak memiliki firasat sama sekali akan ada musibah itu.

"Tidak ada firasat apa-apa, semua masih baik-baik saja, tiba-tiba saja kabar datang kalau Tasya sudah tidak ada," kata Andy.

Andy meyakini kejadian itu sebagai kehendak Tuhan yang tidak bisa dihindari.

Dia berharap arwah anaknya diterima di sisi Tuhan dan kasus ini bisa diselesaikan hingga tuntas oleh aparat kepolisian.

Dari hasil penyelidikan polisi, kecelakaan maut itu berawal saat sebuah truk melaju dari arah Bakunase menuju Kupang.

Diduga karena rom blong, sopir tidak bisa mengendalikan truk hingga akhirnya menabrak Tasya dan Amelia.

Truk juga menabrak kendaraan lainnya dan sebuah tempat pangkas rambut, hingga akhirnya terjun ke jurang. Sopir truk dilaporkan selamat.

"Kasus ini sedang kita tangani," ujar Kasat Lantas Polres Kupang Kota AKP Andri Ariyansyah.