4 Bakal Calon Kepala Daerah di Kalsel Terinfeksi Virus Corona

BANJARMASIN, KOMPAS.com - Empat bakal calon kepala daerah di Kalimantan Selatan (Kalsel) dilaporkan terinfeksi virus corona.

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kalsel, Sarmudji, mengatakan empat bakal calon kepala daerah tersebut diketahui terinfeksi usai mengikuti pemeriksaan kesehatan.

"Empat orang yang positif Covid-19 berdasarkan hasil uji swab saat tes kesehatan di RSUD (Rumah Sakit Umum Daerah) Ulin," ujar Sarmudji dalam keterangan yang diterima, Senin (7/9/2020) malam.

Baca juga: Bakal Calon Bupati Solok Selatan Positif Covid-19, tak Hadir Saat Mendaftar ke KPU

Sarmudji membeberkan empat bakal calon kepala daerah itu berasal dari dua kabupaten, yaitu Kabupaten Banjar dan Kabupaten Kotabaru.

"Dua dari Kabupaten Banjar dan dua balon dari Kabupaten Tanah Bumbu," bebernya.

Sementara itu, untuk bakal calon gubernur dan wakil gubernur, kata Sarmudji, juga sudah melakukan pemeriksaan kesehatan.

Baik pasangan Sahbirin Noor-Muhiddin dan Denny Indrayana-Difriadi Darjat sudah dinyatakan negatif Covid-19.

"Untuk balon (bakal calon) gubernur Kalsel kedua pasangan aman saja," tambahnya.

Baca juga: Bakal Calon yang Positif Covid-19 Bisa Daftar ke KPU secara Virtual

Terinfeksinya empat balon kepala daerah di Kalsel tidak akan mengganggu proses tahapan Pilkada di Kalsel.

Menurut Sarmudji, para Balon kepala daerah yang terinfeksi Covid-19 tinggal melakukan isolasi mandiri.

Baca juga: Ada Pandemi Covid-19, KPU Depok Batasi Pihak yang Ikut Pendaftaran Bakal Calon

Hingga Senin (7/9/2020) tercatat ada 8.760 kasus orang terinfeksi virus corona di Kalimantan Selatan.

Sebanyak 6.802 di antaranya sudah dinyatakan sembuh. Sedangkan 370 lainnya meninggal dunia