Mulyani mengaku nekat membawa suami ke rumah sakit berbekal uang pinjaman dan belas kasih dari majikannya. Berhubung kartu BPJS sudah tiga tahun tak terbayar.
"Suami saya terus mengerang kesakitan dan merasa panas di tubuhnya. Saya tak tahan, karena itulah saya beranikan diri untuk membawa nya ke Rumah sakit," ucapnya seraya mengatakan berat badan Selamet dari 70 Kg menjadi 40 Kg.
Selamet sebelumnya bekerja sebagai tukang jahit rumahan. Beban ekonomi membuat Mulyani gundah gulana menanggulangi pengobatan suaminya.
Saat ini, Mulyani hanya bisa berharap kepada pihak pemerintah, agar sudi kiranya dapat membantu mengaktifkan BPJS miliknya.
Sementara itu Fadli, anak Mulyani dan Selamet menuturkan, saat ini ayahnya sedang membutuhkan bantuan untuk biaya perobatan.
"Hari ini kami baru mengambil hasil scanning sarafnya. Jadi untuk kesimpulan apa penyakitnya kami belum tahu," jelasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.