Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 10/08/2020, 15:03 WIB
Aji YK Putra,
Farid Assifa

Tim Redaksi

PALEMBANG, KOMPAS.com - Sebanyak 18 orang karyawan PT Bukit Asam (PTBA) di Kabupaten Muara Enim, Sumatera Setan, dinyatakan positif Covid-19.

Hal itu disampaikan langsung oleh Manajer Humas PTBA Iko Gusman melalui pesan tertulis, Senin (10/8/2020). 

Iko menjelaskan, 18 orang yang positif tersebut merupakan sembilan karyawan dan sembilan keluarga dari karyawan mereka sendiri. 

Sehingga, 18 orang tersebut saat ini telah dilakukan isolasi.  

"Semula kami mendapatkan ada dua karyawan yang positif. Kemudian kami melakukan tracing dan swab hasilnya 18 orang positif," kata Iko. 

Baca juga: Wisma Atlet Jakabaring Palembang Tak Lagi Rawat Pasien Covid-19

Meskipun 18 orang dinyatakan positif, operasional perusahaan yang bergerak di bidang batu bara itu tetap berlangsung dengan pengawasan protokol kesehatan secara ketat.  

"Kami bertanggung jawab dalam proses kesembuhan karyawan dan keluarga yang terpapar Covid-19. Pegawai yang kurang sehat juga kita berlakukan work from home (WFH)," jelasnya.  

Secara terpisah, Kasi Survailance dan Imunisasi Dinas Kesehatan Sumatera Selatan Yusri mengungkapkan, seluruh sektor perkantoran saat ini sudah menjadi klaster baru penyebaran Covid-19 setelah dibukanya aktivitas.  

Kondisi tersebut tak hanya terjadi di Sumatera Selatan, tetapi juga di wilayah lain secara nasional. 

Baca juga: Pegawai Terpapar Covid-19, Kantor BPJS Kesehatan Palembang Ditutup

Dengan demikian, ia mengimbau agar masyarakat lebih memperhatikan protokol kesehatan meskipun harus beraktivitas di luar.  

"Klaster perkantoran ini sama seperti tenaga medis dan pasar. Kondisi tersebut telah berlangsung sejak beberapa waktu belakangan setelah banyaknya pihak perkantoran melaporkan adanya kasus baru," jelas Yusri. 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di 'Rumah' yang Sama...

Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di "Rumah" yang Sama...

Regional
Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com