Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 03/08/2020, 19:40 WIB
Teguh Pribadi,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

PEMATANGSIANTAR, KOMPAS.com - Sebanyak 2 orang karyawan PT PLN Persero Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Pematangsiantar, Sumatera Utara, positif Covid-19.

Kini kedua karyawan tersebut menjalani perawatan di rumah sakit rujukan Covid-19 di Kota Medan.

Manajer PLN UP3 Pematangsiantar Joy Mart S Sihalolo mengatakan, kedua karyawan bertugas di Kantor PLN UP3 Pematangsiantar di Jalan Kapten MH Sitorus, Kelurahan Proklamasi, Kecamatan Siantar Barat.

Baca juga: Kisah Sultan, Berjalan Kaki Jualan Onde supaya Bisa Belajar Online

"Awalnya ada karyawan yang rapid test untuk keperluan cuti, hasilnya reaktif. Setelah itu kita melakukan rapid test kepada belasan karyawan yang memiliki riwayat kontak kepada yang bersangkutan," kata Joy saat dihubungi, Senin (3/8/2020).

Berdasarkan hasil rapid test, terdapat empat orang karyawan yang reaktif.

Kemudian, keempat karyawan tersebut menjalani tes swab. Hasilnya, 2 orang positif Covid-19.

"Sekarang keduanya dirawat di rumah sakit. Kita juga sudah melaporkan hal ini ke atasan, Dinas Kesehatan setempat dan Gugus Tugas Covid-19 Kota Pematangsiantar," kata dia.

Baca juga: Sopir Kelelahan di Tanjakan, Wakapolres Melompat dan Ambil Kemudi

Selama sepekan ke depan, para karyawan PLN UP3 Pematangsiantar bekerja dari rumah.

Untuk pelayanan teknis di kantor, menurut Joy, masih tetap berjalan namun memperketat protokol kesehatan.

"Sebenarnya riwayat dari perjalanan luar kota tidak ada. Bermula saat rapid test pada akhir Juli kemarin," kata Joy.

Baca juga: Jumlah Pasien Covid-19 di Padang Meningkat, Didominasi Kasus Impor

Berdasarkan data dari Gugus Tugas Kota Pematangsiantar hingga 2 Agustus 2020, terdapat 42 pasien suspect yang sedang dirawat.

Kemudian, ada 7 suspect yang meninggal.

Selanjutnya, ada 121 orang yang sedang dirawat dan 53 orang dinyatakan sembuh.

Terdapat 5 orang yang meninggal dunia akibat Covid-19.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di 'Rumah' yang Sama...

Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di "Rumah" yang Sama...

Regional
Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com