PADANG, KOMPAS.com - Setelah sempat melandai, kasus positif Covid-19 di Kota Padang, Sumatera Barat, kembali meningkat dalam waktu sepekan.
Para pasien positif Covid-19 yang baru tersebut didominasi oleh kasus impor.
"Kebanyakan kasus baru tersebut kasus impor. Kasus dibawa oleh orang yang datang dari luar Padang, " ujar Kepala Dinas Kesehatan Padang Fery Mulyani saat dihubungi, Senin (3/8/2020).
Baca juga: Sopir Kelelahan di Tanjakan, Wakapolres Melompat dan Ambil Kemudi
Pada 29 Juli 2020 lalu, jumlah pasien positif Covid-19 sebanyak 625 orang.
Kemudian, pada 30 Juli 2020 sebanyak 637 orang.
Berikutnya pada 31 Juli 2020 sebanyak 661 orang.
Kemudian, pada 2 Agustus 2020 bertambah menjadi sebanyak 668 orang.
Terakhir, pada 3 Agustus 2020 bertambah 13 orang. Jumlah pasien Covid-19 saat ini sebanyak 681 orang.
Baca juga: Kisah Sultan, Berjalan Kaki Jualan Onde supaya Bisa Belajar Online
Untuk mengantisipasi penyebaran, pihak Dinas Kesehatan Kota Padang bergerak cepat untuk melakukan tracing kepada orang yang positif Covid-19.
"Pastinya kita melakukan tracing, dengan siapa saja mereka yang positif Covid-19 tersebut. Hal ini agar kita cepat mengetahui dengan siapa saja mereka sudah kontak," kata dia.
Fery mengimbau warga yang sudah melakukan perjalanan dari luar daerah, terutama dari daerah pandemi untuk melakukan tes swab.
"Jika mereka menggunakan pesawat, saat di bandara sudah melakukan tes. Sementara jika menggunakan jalur darat, harus melapor ke RT dan kemudian tes di Puskesmas," ujar Fery.
Masyarakat diimbau untuk tetap mematuhi protokol kesehatan, seperti menggunakan masker, selalu mencuci tangan dan menjaga jarak fisik dengan orang lain.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.