Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Pencari Lokan Hilang di Sungai Batang Masang, Diduga Dimangsa Buaya, BPBD Turunkan 5 Perahu

Kompas.com - 19/07/2020, 19:01 WIB
Candra Setia Budi

Editor

KOMPAS.com - Seorang pencari lokan bernama Zainal (35), dilaporkan hilang setelah menyelam di Sungai Batang Masang, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, Jumat (17/7/2020).

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Agam Syahrizal mengatakan, kejadian berawal saat korban bersama dengan tiga rekannya Azri (20), Wahyu (15), dan Dani (18) mencari lokan dengan menyelam ke sungai.

Dikutip dari Antara, kemudian korban bersama dengan Dani masuk ke dalam sungai.

Baca juga: LKBH PGRI Riau: Pengakuan Kepala Sekolah, Mereka Diminta Rp 65 Juta oleh Oknum Agar Masalah Dana BOS Tidak Diganggu

Namun, setelah masuk ke dalam sungai korban tak kunjung keluar dari dalam air. Melihat itu, rekannya langsung mencarinya namun tidak membuahkan hasil.

Kemudian, oleh rekannya kejadian itu dilaporkan ke warga dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Agam.

BPBD yang mendapat laporan tersebut langsung melakukan pencarian terhadap korban.

"Saat ini pencarian yang kita lakukan terhalang dengan air keruh di sungai. Kita sudah menyisir sungai hingga ke muara, namun korban belum ditemukan," kata Syafrizal saat dihubungi Kompas.com, Minggu (19/7/2020).

Baca juga: Usai Bunuh Ayah Kandung, Pria Ini Tunggu Ibunya Sampai Datang lalu Ditangkap Polisi

 Merupakan habitat buaya

Ilustrasi buayaThinkstockphotos.com Ilustrasi buaya

Diakui Syahrizal bahwa Sungai Batang Masang merupakan habitat buaya. Pasalnya, sudah ada beberapa kejadian sebelumnya warga diterkam buaya saat berada di sungai.

"Sudah ada beberapa kejadian warga yang diterkam buaya. Sungai Batang Masang memang habitat buaya," katanya.

Sambung Syahrizal, kata warga ada dugaan korban diterkam buaya.

"Namun kita belum bisa memastikannya. Saat ini, kita fokus mencari korban," ujarnya.

Dalam upaya pencarian, lanjut Syahrizal, pihaknya menurunkan 30 orang dan dibantu masyarakat.

"Kita memakai perahu karet dan fiber untuk melakukan penyisiran, namun belum berhasil. Ada rencana melakukan penyelaman, namun air sungai masih keruh," ungkapnya.

Baca juga: Pencari Lokan Menghilang di Air Keruh, Diduga Dimangsa Buaya

 Terjunkan lima perahu

Ilustrasi perahuABC Australia Ilustrasi perahu

Sementara itu, dikutip dari Antara, Kepala Pelaksana BPBD Agam, Muhammad Lutfi Ar mengatakan, pihaknya menerjunkan lima perahu untuk mencari Zainal yang hilang saat mencari lokan di Sungai Batang.

Dijelaskannya, lima perahu itu milik BPBD setempat dua unit dan milik nelayan tiga unit.

"Dua perahu BPBD Agam jenis fiber dan karet yang sengaja diturunkan untuk mencari warga Masang, Nagari Tiku Lima Jorong, Kecamatan Tanjungmutiara yang tenggelam," katanya, Sabtu (18/7/2020), dikutip dari Antara.

Kata Lutfi, pencarian korban juga melibatkan tim gabungan dari BPBD, Satpol PP Damkar, Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA), TNI, Polri dan lainnya.

Pencarian dengan cara menyisiri aliran sungai dan difokuskan di lokasi tempat korban mencari lokan sampai ke lokasi lainnya.

Baca juga: Setelah Bunuh Pacarnya dengan Kunci Roda, Pria Ini Masukkan Jasad Korban Dalam Karung lalu Dibuang ke Semak-semak

 

(Penulis Kontributor Padang, Perdana Putra | Editor Abba Gabrillin)/Antara

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com