Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Agen Koran Gadaikan Cincin Emas 4 Gram "Pemberian" SBY untuk Modal Usaha

Kompas.com - 15/07/2020, 06:45 WIB
David Oliver Purba

Editor

KOMPAS.com - Selama 35 tahun Suparman warga Desa Tulungrejo, Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, rutin mendonasikan darahnya untuk menolong banyak orang. 

Tercatat hingga saat ini ayah tiga anak itu sudah 145 kali mendonasikan darah.

Perbuatan mulai Suparman memang layak mendapatkan apresiasi.

Sebab, tidak banyak orang yang mendedikasikan diri seperti itu, bahkan mampu konsisten puluhan tahun.

Baca juga: IDI Laporkan 5 Akun Facebook karena Dinilai Lecehkan Profesi Dokter

Karena sikap konsistensinya itu, Suparman mendapatkan apresiasi langsung dari pemimpin tertinggi negeri saat itu, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Suparman diberi penghargaan Satya Lencana Kebaktian Sosial langsung oleh Presiden ke-6 RI SBY tahun 2011.

Baca juga: 128 ASN dan Pegawai Honorer Pemprov Maluku Positif Covid-19

Pada penganugerahan massal yang berlangsung di Jakarta saat itu, lelaki bergolongan darah O ini masuk dalam kategori donor darah muda.

Sebab, meski baru berusia 45 tahun, tetapi sudah berdonasi darah lebih dari 100 kali.

Atas pencapaiannya itu Suparman diganjar tanda jasa berupa piagam penghargaan dan juga sebuah cincin emas seberat 4 gram.

 

Pria yang berprofesi sebagai agen koran ini menceritakan, cincin itu pernah menolong hidupnya.

Suparman menggadaikan cincin itu untuk menyokong modal usahanya yang sempat lesu.

"Tapi Alhamdulillah sekarang cincinnya sudah kembali saya simpan," ungkap Suparman saat dihubungi Kompas.com, Selasa (14/7/2020).

Bagi Suparman apresiasi bukanlah tujuan utamanya. Penghargaan menurutnya hanya bonus dari tujuan besarnya selama mendermakan darah.

Dia mengungkapkan, yang terpenting dari hidup adalah kesehatan serta daya manfaat bagi orang lain. Hal itu pula yang menjadi fondasi awal memulai donasi darah.

"Demi kesehatan dan beramal," ujar dia. (Kontributor Kediri, M Agus Fauzul Hakim)

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com