Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Lagi Duduk, Tiba-tiba 2 Orang Nodong Senjata ke Dada Saya"

Kompas.com - 07/07/2020, 05:45 WIB
Pythag Kurniati

Editor

 

Ayah dan anak terluka

Rupanya tembakan perampok itu melukai seorang ayah bernama Wicaksono dan anaknya yang berada di sekitar lokasi kejadian.

Keduanya terluka akibat serpihan peluru. Peluru juga melubangi meja yang dipakai Wicaksono berjualan di lokasi tersebut.

Wicaksono terluka di mata kaki bagian kiri. Sedankan anaknya yang masih berusia 10 tahun terluka di pelipis kanan.

Ketika kejadian itu, kata Wicaksono, ia tengah makan.

"Saya lagi makan, kaget dengar tembakan dan lihat kaki sudah berdarah. Saya mau kejar istri saya nahan," tutur dia.

Kemudian, ia juga melihat pelipis anaknya berdarah. Beruntung, nyawa keduanya selamat.

Usai kejadian itu, Wicaksono dan anaknya menjalani pengobatan. Bagian mata kaki Wicaksono dan pelipis kanan anaknya tampak masih diperban.

Baca juga: Gara-gara Utang Sang Ayah, Siswi SMP Dibuntuti, Diperkosa dan Dibunuh Saat Pamit Belajar Kelompok

Temukan selongsong peluru

Ilustrasi garis polisi.SHUTTERSTOCK Ilustrasi garis polisi.
Kasat Reskrim Polresta Jambi, Kompol Suhardi Heri Haryanto mengemukakan, polisi masih menyelidiki kasus perampokan tersebut.

Mereka juga melakukan olah TKP untuk mengetahui secara detail perampokan itu.

Akibat kejadian itu, dua kilogram emas senilai 2 miliar raib dibawa oleh perampok.

"Sampai saat ini kita masih olah TKP, kita belum bisa pastikan menggunakan senpi atau tidaknya. Tapi dilokasi kita temukan selongsong peluru," kata Suhardi.

Artikel ini telah tayang di Tribunjambi.com dengan judul Detik-detik Sepuluh Tembakan Perampok Dalam Toko Emas, Dada M John Ditodong Pakai Senpi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com