Dalam video tersebut, Harry terlihat memperagakan seruling tarian ular.
Sedangkan teman perempuannya yang berada diatas meja menari mengikuti irama musik.
Terkait beredarnya video tersebut, Harri mengaku minta maaf kepada masyarakat.
Ia sadar, bahwa apa yang dilakukannya tersebut tidak etis bagi seorang pejabat.
“Karena saya sebagai seorang pejabat, di mana saya harus jadi contoh, di situlah khilafnya saya, salahnya saya,” kata Harry kepada Kompas.com, saat dihubungi via telepon, Jumat (12/6/2020).
Seorang perempuan berinisial RS (55) di Pontianak, Kalimantan Barat, ditangkap polisi karena ketahuan mencuri tas warga.
Saat dilakukan pemeriksaan, alasan pelaku nekat mencuri karena butuh uang untuk membayar pria yang bersedia memuaskan hasrat seksualnya.
Sebab, selama ini perempuan tersebut mengaku memiliki hasrat seksual tinggi atau hiperseksual.
"Karena tersangka mengakui memiliki hasrat seksual yang lebih, sehingga tersangka mencari uang untuk membeli laki–laki yang dapat memuaskan hasratnya,” kata Kapolresta Pontianak Kombes Pol Komarudin, Sabtu (13/6/2020).
Baca juga: Ditangkap karena Mencuri, Perempuan Ini Mengaku Hiperseksual, Uangnya untuk Bayar Pria Hidung Belang
Sumber: Kompas.com (Penulis : Sigiranus Marutho Bere | Editor : Robertus Belarminus, Pythag Kurniati, Rachmawati, Candra Setia Budi, Setyo Puji)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.