SURABAYA, KOMPAS.com - Jumlah daerah dengan status zona merah atau kategori risiko tinggi penyebaran Covid-19 terus berkurang di Jawa Timur.
Tersisa 11 daerah dengan zona merah dari total 38 kabupaten dan kota di Jawa Timur hingga Rabu (10/6/2020).
Baca juga: Dokter Miftah Meninggal karena Covid-19, IDI Surabaya: Semoga Beliau yang Terakhir
Belasan wilayah zona merah itu adalah Kota Surabaya, Kabupaten Sidoarjo, Kabupaten Gresik, Kabupaten Pamekasan, Kabupaten Jombang, Kabupaten Malang, Kabupaten Tuban, Kabupaten Lamongan, Kota Mojokerto, Kota Batu, dan Kabupaten Mojokerto.
"Zonasi tersebut sesuai indikator yang disusun BNPB dan gugus tugas pusat. Daerah yang bermigrasi menjadi daerah kategori kuning atau orange adalah daerah yang selama tujuh hari berturut-turut tidak ditemukan tambahan kasus Covid-19," kata Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Rabu malam.
Sementara daerah dengan zona kuning atau kategori risiko rendah bertambah menjadi lima daerah yakni Trenggalek, Kota Pasuruan, Ponorogo, Lumajang, dan Kota Blitar.
Sedangkan 22 daerah lain berstatus orange atau daerah denagn risiko sedang. Di antaranya, Sampang, Kota Probolinggo, Bondowoso, Kabupaten Madiun, Kabupaten Blitar, dan Jember.
Lalu, Kabupaten Probolinggo, Nganjuk, Bangkalan, Sumenep, Tulungagung, Banyuwangi, Magetan, Ngawi, Kota Kediri, Kota Malang, Pacitan, Kota Madiun, Situbondo, Kabupaten Kediri, Bojonegoro, dan Kabupaten Pasuruan.
Khofifah meminta masyarakat tak terlena dengan status daerah masing-masing.
"Masyarakat jangan terlena dengan zonasi daerah tersebut, tetap jaga jarak, pakai masker dan cuci tangan pakai sabun serta hindari kerumunan," jelas Khofifah.
Baca juga: Saya Tidak ke Mana-mana, Mungkin Tertular dari Data Covid-19 yang Diketik Setiap Hari
Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 di Jawa Timur, kata Khofifah, terus berupaya memutus mata rantai penyebaran virus corona baru atau Covid-19. Salah satu cara dengan mengelar rapid test dan tes swab massal di berbagai daerah.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.