Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kala Haru Melepas Mantan Kapolda di Batas Bengkulu

Kompas.com - 09/06/2020, 10:31 WIB
Firmansyah,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

BENGKULU, KOMPAS.com - Upacara pelepasan, pisah sambut atau semacamnya di internal kepolisian biasanya digelar secara formal di sebuah lapangan terbuka atau di dalam aula.

Namun, acara pelepasan yang dilakukan di Bengkulu ini berbeda dari kebiasaan di tempat lain.

Acara pelepasan ini terbilang cukup unik.

Baca juga: Ini Panduan Lengkap New Normal untuk Penumpang Kereta Jarak Jauh

Sebatang bambu melintang di Jalan Raya perbatasan Provinsi Bengkulu-Lampung, tepatnya di Jembatan Manula, Kabupaten Kaur, Provinsi Bengkulu, Senin (8/6/2020).

Mantan Kapolda Bengkulu, Irjen Pol Supratman yang mengenakan jaket dan kacamata hitam didaulat memotong bambu yang sengaja dipasang melintang itu dengan sebilah parang.

Prak! Bambu terpotong menjadi dua.

Kapolres Bengkulu AKBP Puji Prayitno beserta jajaran menyambut Supratman dengan karangan bunga.

Baca juga: SMK Negeri di Bengkulu Ini Bebaskan Biaya Sekolah hingga Tamat

Puji Prayitno menyebutkan, pemotongan bambu memiliki pesan doa, supaya mantan Kapolda mendapatkan kemudahan dan kelancaran dalam bertugas di tempat yang baru.

Adapun Supratman akan menjalankan tugas baru sebagai Analis Kebijakan Utama Bidang Sekolah Pimpinan Staf (Sespim Lemdiklat Polri).

"Pemotongan bambu merupakan simbol agar Irjen Pol Supratman dimudahkan dan dilancarkan segala urusan ke depannya," kata Puji.

Suasana haru mewarnai pelepasan mantan Kapolda Bengkulu tersebut.

Terutama saat Supratman berada di dalam mobil dan melewati batas wilayah antara Bengkulu dan Lampung.

Saat meninggalkan Provinsi Bengkulu, Supratman menggunakan jalur darat, tidak menggunakan pesawat terbang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com