Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Melacak Jejak M Nuh dan Akhir Cerita Lelang Motor Jokowi...

Kompas.com - 23/05/2020, 07:10 WIB
Pythag Kurniati

Editor

KOMPAS.com- Seorang pria mengaku pengusaha bernama M Nuh di Jambi memenangkan lelang motor listrik yang ditandatangani Presiden Jokowi.

Motor tersebut dilelang seharga Rp 2,5 miliar dalam acara konser amal penggalangan dana secara virtual, Minggu (17/5/2020).

Namun, sosok M Nuh justru menjadi tanda tanya karena seolah menghilang begitu saja.

Ditambah lagi, tak ada warga setempat yang mengenal pengusaha bernama M Nuh.

Satu-persatu fakta pun terkuak. Hingga saat ini keberadaan M Nuh masih menjadi tanda tanya.

Baca juga: Dilelang Ulang, Pemenang Motor Listrik Jokowi Diumumkan Hari Ini

Rumah sepi, keberadaan tak diketahui

IlustrasiThinkstock Ilustrasi
Melansir Tribun Jambi, sejak Kamis (21/5/2020) hingga Jumat (22/5/2020) kediaman M Nuh yang disebut tinggal di Kelurahan Sungai Asam, Kampung Manggis, Kota Jambi sepi.

Pintu rumah tergembok, tak ada aktivitas apapun di rumah itu.

Rumah M Nuh berukuran 4x5 meter. Di bagian depan tertulis, 'Rumah Keluarga Pra Sejahtera Penerima Bantuan.'

"Dari malam sudah tutup, enggak tau ke mana," kata salah seorang warga setempat yang tak berkenan disebut namanya.

Baca juga: Hary Tanoesoedibjo: Warren Ini Pengagum Pak Jokowi...

 

IlustrasiFREEPIK/engin akyurt Ilustrasi
Seorang kuli bangunan

Seorang teman M Nuh bernama Alif menuturkan, sosok M Nuh pemenang lelang yang dicari masyarakat bukanlah pengusaha.

Ia adalah seorang buruh bangunan.

"Untuk kesehariannya Nuh ini, dio kuli bangunan sejak lama," kata Alif, seperti dillansir Tribun Jambi.

Alif memperkirakan, tak ada kesengajaan ketika M Nuh mengikuti lelang itu.

"Kalau Nuh ikut lelang secara sadar, dak mungkin lah," tutur Alif.

Senada dengan Alif, Ketua RT 20 Kampung Manggis Ibrahim Hasan mengatakan, sesuai dengan identitas dan foto yang beredar, pria yang dimaksud memang warganya.

"Benar, bahwa foto dan identitas yang beredar atas nama M Nuh merupakan warga saya. Tapi, dia bukan sebagai pengusaha, melainkan buruh bangunan. Kami Forum RT, kelurahan, dan kecamatan untuk mencari. Dari kapolsek juga minta konfirmasi bilamana ada warga kita, dan saat ini belum diketahui," papar dia.

Baca juga: Terkait Lelang Motor Listrik Jokowi, Ketua MPR: Kami Kena Prank

Sudah dimintai keterangan oleh polisi, tak ditahan

Motor listrik yang ditandatangani Presiden Joko Widodo laku seharga Rp 2,5 miliar dalam lelang yang digelar saat konser virtual Berbagi Kasih Bersama Bimbo, Minggu (17/5/2020).ISTIMEWA Motor listrik yang ditandatangani Presiden Joko Widodo laku seharga Rp 2,5 miliar dalam lelang yang digelar saat konser virtual Berbagi Kasih Bersama Bimbo, Minggu (17/5/2020).
Rupanya polisi telah bertemu M Nuh dan sempat meminta keterangannya.

Kapolda Jambi Irjen Firman Santyabudi mengatakan, kendati demikian, M Nuh tidak ditahan dan diizinkan pulang.

"Jadi memang tidak ada penangkapan dan penahanan kepada yang bersangkutan," tutur Firman.

Baca juga: Proses Lelang Motor Listrik Bermasalah, Ketua MPR Minta Maaf ke Presiden Jokowi

 

Ilustrasi lelangGetty Images/iStockphoto/siraanamwong Ilustrasi lelang
Tak tahu acara lelang

Firman melanjutkan rupanya M Nuh tak mengetahui bahwa kegiatan yang diikutinya adalah lelang.

Malah, M Nuh yang seorang buruh itu mengira dirinya mendapatkan hadiah undian.

"Yang bersangkutan mengira bakal dapat hadiah. Karena ketakutan ditagih, dia justru minta perlindungan (pada polisi),” kata Firman.

Baca juga: Agar Masalah Lelang Motor Jokowi Tak Terulang, Bagaimana Prosedur Seharusnya?

Warren Tanoesoedibjo menangkan lelang

Lelang skuter listrik Gesits bertanda tangan Presiden Jokowi terjual Rp 2,55 miliar Foto: Istimewa Lelang skuter listrik Gesits bertanda tangan Presiden Jokowi terjual Rp 2,55 miliar
Menyusul kejadian tersebut, pemenang lelang sepeda motor listrik yang ditandatangani Jokowi dialihkan.

Putra Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo, Warren Tanoesoedibjo muncul sebagai pemenang lelang.

Motor itu dilelang seharga Rp 2,55 miliar, sama dengan harga yang disepakati oleh pelelang pertama.

"Sebelum M Nuh, kemudian saya hubungi yang melakukan penawaran waktu itu Warren Tanoesoedibjo, ternyata masih usia 19 tahun dan beliau menyatakan ingin sekali untuk membeli motor bertanda tangan Presiden. Dan beliau siap membeli dengan harga yang sama dengan harga yang ditentukan pemenang lelang," tutur Penggagas Konser Berbagi Kasih dengan Bimbo, Olivia Zalianty, Jumat (22/5/2020).

Sumber: Kompas.com, Tribun Jambi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com