Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemprov Riau Tidak Beri Izin Operasi Transportasi Umum

Kompas.com - 08/05/2020, 19:54 WIB
Idon Tanjung,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) kembali buka operasional tranportasi umum.

Namun, di Provinsi Riau, izin operasional transportasi umum tetap tidak dikeluarkan.

Hal tersebut dikatakan Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Riau Taufik O H dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Jumat (8/5/2020).

"Pemerintah Provinsi Riau tidak mengeluarkan izin operasional transportasi umum. Hal ini menimbang program percepatan pemutusan mata rantai virus corona atau Covid-19. Tambah lagi setelah Riau menegaskan larangan untuk mudik," ucap Taufik.

Baca juga: Kasus Pembunuhan di Medan, Surat Cinta Diduga untuk Hilangkan Jejak

Dia mengatakan, Kemenhub berhak memberikan izin secara nasional termasuk di daerah-daerah.

Namun, Pemprov Riau tetap pada komitmen awal untuk melarang transportasi umum, apalagi dipergunakan untuk mudik lebaran.

"Kalau kita di Riau tidak akan mengeluarkan izin, karena kita tetap melarang mudik selama situasi dan kondisi wabah Covid-19 saat ini," kata Taufik.

Baca juga: Penjelasan YouTuber Ferdian Paleka soal Video Maaf tapi Bohong

Menurut Taufik, transportasi hanya diizinkan bagi yang berkepentingan seperti tenaga kesehatan, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) atau lainya yang disertai dengan bukti urusan.

"Contohnya tim kesehatan, mereka membawa obat atau lainya ke suatu daerah itu boleh. Itu pun harus bisa menunjukan surat tugas atau kepentingannya mengunakan transportasi," kata Taufik.

Selain itu, masyarakat tidak boleh mudik menggunakan mobil pribadi sampai batas waktu yang belum ditentukan.

"Jadi kita tetap melarang mudik meski ada pembukaan tranportasi untuk umum," kataTaufik.

Kasus corona bertambah 

Sementara itu, jumlah kasus positif corona di Provinsi Riau masih terus bertambah dari 66 menjadi 69 kasus.

"Hari ini terkonfirmasi 3 kasus positif Covid-19, jadi totalnya 69 kasus," sebut Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Riau Indra Yovi dalam keterangan tertulis , Jumat.

Yovi merincikan, dari 66 kasus tersebut, sebanyak 35 pasien masih dirawat, 28 pasien sudah sembuh dan dipulangkan.

Kemudian, ada 6 pasien meninggal dunia.

Ia menyebutkan, pasien 067 merupakan warga Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu).

Pasien ini merupakan hasil tracing dari kontak erat pasien 051 berinisial.

Kemudian, pasien 068 warga Kota Pekanbaru.

Pasien tersebut memiliki riwayat perjalanan dari Jawa Barat.

Berikutnya pasien 069 juga warga Pekanbaru.

"Pasien 069 juga memiliki riwayat perjalanan dari Jawa Barat," kata Yovi.

Gugus Tugas Covid-19 Riau juga mencatat ada 183 pasien dalam pengawasan (PDP) yang masih dirawat.

PDP yang dinyatakan negatif dan dipulangkan sebanyak 562 orang.

Kemudian, 95 PDP meninggal dunia.

Sementara, orang dalam pemantauan (ODP) terkait Covid-19 berjumlah 7.605 orang.

Dari jumlah tersebut, 49.093 orang telah selesai pemantauan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com