Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenang Didi Kempot, Ganjar: Seniman Bersahaja, Lagunya Bikin Elite Ikut "Ambyar"

Kompas.com - 06/05/2020, 16:00 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

Baca juga: Melacak Jejak Buron YouTuber Ferdian Paleka, Terdeteksi di Banten dan Polisi Amankan Mobil

Saat itu, Ganjar diundang menjadi salah satu tamu kejutan yang membuat Didi Kempot kaget.

“Terakhir waktu konser di Kompas TV itu, karena saya jadikan mystery guest-nya awalnya. Terus kita bertiga ger-geran, gayeng-gayengan,” ujar Ganjar, Selasa (5/5/2020).

Setelah itu, Ganjar juga berbagi cerita saat menonton aksi Didi Kempot di sebuah acara nonton wayang bersama Presiden Joko Widodo. 

"Saya juga pernah nonton wayang bersama pak Jokowi dan bintang tamunya Didi Kempot. Waktu itu pak Jokowi sampai terpingkal-pingkal ketawa. Kami ngobrol bertiga bareng, dan saat ada permintaan Didi Kempot nyanyi lagu Bojo Galak, dia enggak berani, takut sama Pak Jokowi," kenangnya.

Namun, semuanya kini tinggal kenangan dan Ganjar berharap Didi Kempot di terima di sisi-Nya.

"Selamat jalan kawan, semoga husnul khotimah," ucapnya.

Meninggal karena henti jantung

Makam Didi Kempot di TPU Desa Majasem disandingkan dengan makam Lintang, anak sulungnya yang meninggal pada usia enam bulan.
Tangkapan layar Instagram @sobatambyar Makam Didi Kempot di TPU Desa Majasem disandingkan dengan makam Lintang, anak sulungnya yang meninggal pada usia enam bulan.

Menurut Jasmani, asisten pribadi almarhum penyanyi Didi Kempot mengisahkan, The Godfather of Broken Heart sempat mengeluhkan sesak napas sebelum menghembuskan nafas terakhir.

"Dadanya terasa sesak katanya," kata Jasmani, dilansir dari Tribunnews, Selasa (5/5/2020) pagi.

Setelah itu, Jasmani dan beberapa orang segera membawa pria yang bernama asli Dionisius Prasetyo ke Rumah Sakit Kasih Ibu Solo, Jawa Tengah.

"Langsung dibawa ke rumah sakit, kita jalan pukul 07.15 WIB," terang dia.

Setelah mendapat perawatan di rumah sakit, Didi Kempot dinyatakan meninggal pukul 07.45 WIB.

"Kondisi tidak sadar, henti napas, henti jantung," kata dokter Divan Fernandez, dikutip dari Kompas TV, Selasa (5/5/2020).

(Penulis: Kontributor Semarang, Riska Farasonalia | Editor: Dony Aprian)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com