PURWOKERTO, KOMPAS.com - Larangan mudik bagi warga di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi (Jabodetabek) ke kampung halaman, tak sepenuhnya dipatahui.
Bupati Banyumas, Jawa Tengah, Achmad Husein mengungkapkan, berdasarkan hasil pemantauan masih ditemukan pemudik dari wilayah tersebut yang nekat ke Banyumas.
"Di sana, Jabodetabek, sudah ada pengumuman larangan mudik, tapi faktanya masih kebobolan, masih banyak, sehingga kita buat tempat karantina di GOR dan desa," kata Husein melalui video yang diunggah di akun Instagram pribadinya, Selasa (28/4/2020).
Baca juga: Kluster Ijtima Ulama Gowa di Banyumas yang Positif Covid-19 Bertambah Jadi 28 Orang
Husein mengingatkan, kepada masyarakat agar lebih waspada terhadap kedatangan pemudik.
Tanpa sadar, pemudik berpotensi menularkan virus Corona (Covid-19), terutama dari Orang Tanpa Gejala (OTG).
"Jadi kalau masyarakat melihat, mendengar, tolong laporkan kepada kami, nanti akan kami tindaklanjuti di nomor 081297167008. Nanti akan kami karantina dengan baik, walapun sederhana, tapi memadai," ujar Husein.
Baca juga: Di Banyumas, Tak Pakai Masker Didenda Rp 50.000 atau Kurungan 3 Bulan
Sementara itu, Kasat Lantas Polresta Banyumas Kompol Davis Busin Siswara mengatakan, telah mendirikan posko di empat titik perbatasan Banyumas dengan kabupaten tetangga, yaitu di Ajibarang, Lumbir, Tambak, dan Sokaraja.
"Titik utama di Pos Jembatan Timbang Ajibarang. Pos tersebut untuk menyekat pemudik dari arah Pantura di Brebes-Bumiayu-Banyumas," jelas Davis.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.