KILAS DAERAH

Kilas Daerah Semarang

Kabar Baik, 12 Pasien Covid-19 di Kota Semarang Sembuh Sekaligus

Kompas.com - 16/04/2020, 11:56 WIB
Anggara Wikan Prasetya,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.comKota Semarang mencatatkan jumlah kesembuhan pasien positif coronavirus disease (Covid-19) tertinggi pada Rabu (15/4/2020), yakni 12 orang sekaligus.

Mereka merupakan pasien dari tiga rumah sakit (RS) Kota Semarang, yakni RS Dokter Karyadi (RSDK), SMC RS Telogorejo, dan RS Columbia Asia Kota Semrang.

Angka itu melampaui jumlah kesembuhan pasien Covid-19 tertinggi di Kota Semarang sebelumnya, yakni 10 orang.

Tambahan 12 orang itu membuat total pasien sembuh di Ibu Kota Jawa Tengah sudah mencapai 39 orang pada tanggal yang sama.

Baca juga: Tren Kesembuhan Pasien Positif Covid-19 di Kota Semarang Terus Bertambah

“Terakhir kemarin angka kesembuhan pasien ada 27, ditambah dengan sampai hari ini menjadi 39 pasien Covid-19 yang sembuh di Kota Semarang," ujar Kepala Dinas (Kadis) Kesehatan Kota Semarang Abdul Hakam.

Ke-39 pasien sembuh itu, sambung dia, telah dinyatakan sembuh melalui pengecekan tes swab. Meski demikian, masih ada 28 pasien lain yang tengah mengalami kondisi perbaikan klinis.

"28 pasien dalam perbaikan klinis dan tunggu hasil, 16 merupakan pasien yang berdomisili di Semarang, sedangkan 12 pasien merupakan pasien dari luar kota," ujar Abdul Hakam.

Ia melanjutkan, pasien yang masih dalam perawatan adalah 35 orang, 24 di antaranya dari Kota Semarang dan 11 lainnya dari luar kota.

Baca juga: Hadapi Covid-19, Wali Kota Semarang Dorong Warga Saling Topang Melalui Lumbung Kelurahan

Sementara itu, per 15 April 2020, ada 811 orang yang masuk kategori orang dalam pemantauan (ODP) dan 188 pasien dalam pengawasan (PDP).

Oleh karena itu, Abdul mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan tidak langsung bereuforia dengan tingginya tingkat kesembuhan pasien positif corona di Kota Semarang.

“Angka ODP, PDP, dan positif Covid-19 juga masih tinggi, sehingga perlu ditekan dengan upaya bersama menjaga diri," ujar Kadis Kesehatan Kota Semarang itu.

Baca tentang

komentar di artikel lainnya
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com