Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasca-letusan Anak Krakatau, Warga Masih Waspada, Sebagian Bersihkan Sisa Debu Vulkanik

Kompas.com - 11/04/2020, 13:22 WIB
Tri Purna Jaya,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

LAMPUNG, KOMPAS.com - Pasca-letusan Gunung Anak Krakatau, Jumat (10/4/2020) malam, sejumlah warga desa yang berada di sekitar Anak Krakatau masih waspada.

Misalnya warga di Dusun Teluk Baru. Salah satu warganya, Yakub mengatakan, aktivitas warga di desanya memang sudah mulai normal.

Namun, warga tetap berjaga dan waspada.

Dusun Teluk Baru berhadapan langsung dengan Anak Krakatau.

“Tapi masih waspada, karena dusun kami ini paling dekat dengan Krakatau,” kata Yakub saat dihubungi, Sabtu (11/4/2020) pagi.

Menurut Yakub, warga setempat langsung mengungsi mendengar setelah mendengar suara letusan sekitar pukul 23.00 WIB.

“Sebenarnya sudah sering (meletus), tapi yang bulan ini (April) baru ini. Bau belerang kecium, debunya juga tebal, seperti gerimis semalam,” kata Yakub.

Sedangkan Warga Kalianda, Lampung Selatan, mulai membersihkan debu vulkanik yang ikut terbawa angin.

Adib, warga Lampung Selatan mengatakan, kondisi di pesisir Kalianda mulai tenang. Masyarakat sudah beraktivitas seperti biasa.

"Sudah tenang pagi ini. Warga sudah sama seperti hari biasa," kata Adib melalui pesan WhatsApp.

Baca juga: PVMBG: Dentuman Bukan dari Letusan Anak Krakatau

Menurut pengamatan Adib, sudah tidak terdengar lagi suara letusan dari gunung yang berada di Selat Sunda tersebut.

Begitu juga hujan debu vulkanik yang semalam sempat terbawa hingga ke daerah di sekitar pesisir Kalianda.

"Sudah enggak ada (letusan), hanya beberapa warga membersihkan sisa debu yang ada di halaman rumah mereka," kata Adib.

Adib mengakui saat terdengar letusan, sejumlah warga spontan keluar rumah.

Hingga pukul 03.00 WIB, sejumlah warga yang didominasi pemuda berjaga di luar sambil menunggu informasi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com