Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Anggota KKB Penembak Karyawan Freeport Tewas, Senapan Angin, Panah hingga Kapak Disita

Kompas.com - 10/04/2020, 13:23 WIB
Pythag Kurniati

Editor

KOMPAS.com- Pengejaran Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) dalang penembakan karyawan PT Freeport Indonesia berujung penyergapan di sebuah rumah kayu di Jalan Trans Nabire, Kampung Jayanti, Distrik Iwaka, Mimika, Papua, Kamis (9/4/2020).

Dalam penyergapan itu, terjadi aksi baku tembak antara aparat gabungan TNI-Polri dengan KKB.

"Telah dilakukan penegakan hukum terhadap KKB yang telah melakukan penembakan di Kompleks Kantor PT Freeport Indonesia di Kuala Kencana," kata Kapolres Mimika AKBP I Gusti Gde Era Adhinata dalam keterangan tertulisnya.

Dua orang anggota KKB tewas ditembak aparat, satu orang anggota KKB berinisial IS berhasil ditangkap.

Namun beberapa anggota KKB melarikan diri ke hutan dengan membawa empat pucuk senjata api.

"Ada beberapa anggota KKB lari masuk ke hutan," kata Era.

Baca juga: 2 Anggota KKB Penyerang Kantor Freeport Tewas dalam Kontak Senjata

Ditemukan senapan hingga kapak

Ilustrasi senapan semiotomatis.SHUTTERSTOCK Ilustrasi senapan semiotomatis.
Usai baku tembak selesai, aparat kemudian memeriksa rumah kayu tempat KKB bersembunyi.

Aparat menemukan satu senjata rakitan, satu pucuk airsoft gun, tujuh senapan angin, 11 potongan senapan angin, 162 butir amunisi, dan 10 selongsong peluru.

Anggota KKB juga menyimpan sejumlah senjata tajam, seperti tiga kapak, tiga busur panah, 90 anak panah, dan 11 parang.

Selain itu, aparat juga menyita 20 ponsel, dua handy talky (HT) dan tiga bendera bintang kejora.

Baca juga: Awal Mula Penangkapan 6 Orang Penyuplai Bahan Makanan dan Amunisi untuk KKB

Polres Mimika ketika mengamankan enam warga yang akan menyuplai bama ke KKB, Selasa (7/4).HUMAS POLRES MIMIKA Polres Mimika ketika mengamankan enam warga yang akan menyuplai bama ke KKB, Selasa (7/4).

Berawal dari penangkapan enam warga

Penyergapan aparat tersebut berawal dari penangkapan enam warga yang diduga memasok amunisi dan bahan makanan untuk KKB pimpinan Hengky Wamang.

Setelah menginterogasi enam orang yang ditangkap itu, polisi mendapatkan informasi.

Ditambah dengan penyelidikan lapangan, aparat memastikan di mana KKB tersebut bersembunyi.

Meski sejumlah anggota KKB berhasil kabur, Kapolres mengaku telah memetakan lokasi persembunyian kelompok tersebut beserta jaringannya.

"Sampai saat ini aparat gabungan TNI Polri masih melakukan pengejaran terhadap KKB. Untuk mencegah masuknya dukungan bama dan amunisi, akan ada peningkatan patroli dan razia terutama di daerah jalur perlintasan KKB," kata Era.

Sumber: Kompas TV (Penulis: Irsul Panca Aditra | Editor : Dheri Agriesta)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com