Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fakta Mayat Perempuan Ditemukan dalam Karung di Pinrang, Dibunuh Suami Siri karena Cemburu

Kompas.com - 08/04/2020, 15:40 WIB
Candra Setia Budi

Editor

KOMPAS.com - Setelah melakukan serangkain penyelidikan dan penyidikan, polisi akhirnya berhasil menangkap pelaku pembunuhan mayat dalam karung yang hanyut di Sungai Bela-Belawa, Kecamatan Suppa, Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan, Rabu (1/4/2020) lalu.

Diketahui mayat perempuan di dalam karung tersebut adalah Rusnah (52) ibu rumah tangga warga Desa Pajalele, Kecamatan Tellu Limpoe, Kabupaten Sidrap.

Sementara pelaku pembunuhan adalah Wa Lodding alias Bampe (55) seorang pengembala itik warga Dusun Dea, Desa Sipudeceng, Kecamatan Baranti, Kabupaten Sidrap, tak lain adalah suami siri korban.

Menurut polisi, motif pelaku tega menghabisi nyawa korban karena menuduh istri sirinya selingkuh dengan pria lain.

Berikut fakta selengkapnya yang Kompas.com rangkum:

1. Kronologi kejadian

Ilustrasi garis polisi.THINKSTOCK Ilustrasi garis polisi.

Kasat Reskrim Polres Pinrang AKP Dharma Perwira mengatakan, sebelum ditemukan tewas dalam karung di Sungai Bela-Belawa, Kecamatan Suppa, Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan, pada Rabu 1 April 2020 lalu.

Antara pelaku dan korban janjian bertemu di Jalan Poros Pinrang-Rappang, tepatnya di dekat jembatan Kampung Arassie Kecamatan Tiroang, Kabupaten Pinrang.

Saat bertemu, pasangan suami istri ini kemudian bertengkar persoalan selingkuh. Pelaku yang emosi kemudian memukul korban dengan menggunakan balok hingga pingsan.

Melihat itu, pelaku lalu memasukkannya ke dalam karung, kemudian membawa ke sungai ditenggelamkan hingga tewas dan kemudian dihanyutkan.

Kepada polisi, pelaku mengakui segala perbuatannya.

Pelaku mengaku kalau dirinya telah menikah siri dengan korban selama kurang lebih dua tahun yang lalu.

Baca juga: Geger, Mayat Perempuan Ditemukan dalam Karung Hanyut di Sungai di Pinrang, Ini Ciri-cirinya

 

2. Dituduh selingkuh lalu dibunuh

Dharma mengatakan, pelaku tega membunuh korban karena menuduh istri sirinya telah berselingkuh dengan laki-lain lain.

"Diduga karena cemburu," ujar Dharma.

Pelaku yang kesal marah dan menganiaya korban dengan balok, kemudian memasukkan jasadnya dalam karung dan menghanyutkan jenazah itu di sungai hingga akhirnya ditemukan warga.

Baca juga: Mayat Perempuan dalam Karung Hanyut di Sungai di Pinrang

 

3. Mayat ditemukan warga

Ilustrasi.THINKSTOCK Ilustrasi.

Mayat pertama kali ditemukan warga setempat yang hendak pergi ke sawah. Saat itu, warga curiga melihat karung hanyut di sungai.

Karena curiga, warga pun langsung mengambil karung tersebut dengan menggunakan kayu.

"Saat saya hendak ke sawah, saya melihat karung yang hanyut di sungai, kami petani curiga dan kemudian mengambil karung itu dengan kayu," kata Fadly, warga setempat, Rabu (1/4/2020).

Menurut Fadly, saat hanyut, kaki pada mayat dalam karung sempat terlihat saat terbawa arus.

Baca juga: Pengakuan Oknum Pembina Pramuka Bunuh dan Perkosa Siswi SMP: Saya Suka Sama Dia, tapi...

 

4. Polisi tangkap pelaku

Ilustrasi ditangkapKOMPAS.com/ Junaedi Ilustrasi ditangkap

Pelaku ditangkap polisi di rumah persewaan Kampung Tonrong Saddang, Kelurahan Tiroang, Kecamatan Tiroang, Kabupaten Pinrang.

Dari tangan pelaku, polisi mengamankan barang bukti satu buah baju kaos warna hitam yang dikenakan pelaku saat melakukan perbuatannya dan satu unit ponsel merek Nokia milik pelaku.

Diberitakan sebelumnya, mayat yang ditemukan warga tersebut berjenis kelamin perempuan umur diperkirakan 20-30 tahun, kulit putih.

"Ciri yang menonjol adalah tato pada pangkal ibu jari di tangan kiri gambar hati dan ada tulisan RAM-RUL," katan Dharma, Rabu (1/4/2020).

Saat ditemukan mayat terbungkus dua buah karung plastik warna putih dari kepala hingga ke lutut, memakai celana jeans warna hitam dan baju warna krem yang terangkat hingga leher.

Untuk kepentingan penyelidikan, mayat perempuan yang ditemukan dalam karung tersebut dibawa ke rumah sakit.

Baca juga: Sebelum Dibunuh dan Diperkosa, Ternyata ABG yang Hendak Jadi Pagar Ayu di Kalbar Sudah Dibuntuti Pelaku

 

(Penulis Kontributor Pinrang, Suddin Syamsuddin | Editor Khairina, Candra Setia Budi)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com