KARAWANG, KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karawang akan melobi pengusaha pemakaman mewah di Karawang perihal pemakaman bagi pasien terpapar Covid-19.
"Saya akan melobi Al Azhar, Taman Lesari Memorial Park, dan San Diego (Hills) barangkali mau berpartisipasi," kata Sekretaris Daerah (Sekda) Karawang Acep Jamhuri, Senin (6/3/2020).
Partisipasi tersebut maksudnya memberikan sedikit lahan pemakamannya untuk memakamkan jenazah pasien terpapar Covid-19 di Karawang.
Baca juga: Hipmi Jabar Bantah Musda di Karawang sebagai Klaster Penularan Corona
Upaya ini dilakukan lantaran sempat muncul penolakan dari warga terhadap pemakaman jenazah pasien terpapar Covid-19.
Seperti di ketahui, di Karawang terdapat beberapa pemakaman mewah, seperti San Diego Hills, Lestari Memorial Park, dan Al Azhar.
Acep juga mengaku sudah berkomunikasi dengan Kantor Kementerian Agama Karawang perihal pemulasaran jenazah pasien terpapar Covid-19.
"Petugas (pemulasaran jenazah)-nya juga sudah ada, kami siagakan," kata Acep.
Sementara itu, Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-9 Kabupaten Karawang, Fitra Hergyana memastikan jenazah pasien yang terinfeksi virus corona tidak membahayakan bagi warga sekitar pemakaman.
Warga, kata dia, tak berisiko tertular dari jenazah.
"Hasil penelitian, virus corona tidak akan hidup jika inangnya mati, inang tersebut dianalogikan sebagai pasien. Sehingga apabila pasien corona sudah meninggal, tidak akan menularkan kepada yang lain," kata Fitra.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan