Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fakta Tibanya 316 Pekerja dari Italia di Bali, Jalani Rapid Test hingga Tak Dikarantina

Kompas.com - 02/04/2020, 12:34 WIB
Pythag Kurniati

Editor

KOMPAS.com- Sebanyak 316 anak buah kapal (ABK) Warga Negara Indonesia (WNI) yang bekerja di Kapal Pesiar MSC Splendida tiba di Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali, Senin (31/3/2020).

Meski terbang dari negara pandemi virus corona, dengan rute dari Genoa, Italia-Doha-Denpasar, seluruh pekerja tersebut tak dikarantina oleh Pemerintah Provinsi Bali.

Baca juga: Ritual-ritual Tolak Bala Usir Corona di Berbagai Daerah, Bunyikan Canang hingga Cukur Gundul

Otoritas kesehatan Italia menyatakan sehat

Ilustrasi virus corona. Virus corona, SARS-CoV-2 yang menyebabkan Covid-19.Shutterstock Ilustrasi virus corona. Virus corona, SARS-CoV-2 yang menyebabkan Covid-19.
Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas I Denpasar Lucky Tjahjono mengatakan, ratusan ABK itu sudah dinyatakan sehat oleh otoritas kesehatan Italia.

Ketika berada di Italia, lanjutnya, mereka hanya melintas dari pelabuhan menuju ke bandara kemudian terbang ke Indonesia.

Lalu di kapalnya, para pekerja ini telah menjalani karantina selama 14 hari.

"KBRI kontak kami juga bahwa yang ini aman. Sudah dikarantina di kapalnya. Mereka juga enggak ke darat atau ke mana-maan (saat di Italia). Ada keterangan karantina. Sudah ada surat dari perusahaannya," kata Lucky.

Baca juga: Ketahuan Suami Selingkuhan yang Mudik Mendadak Saat Wabah Corona, Kades Diikat dan Dihajar Warga

 

Ilustrasi rapid test virus coronaShutterstock Ilustrasi rapid test virus corona
Jalani rapid test

316 pekerja tersebut menjalani rapid test setibanya di Bali.

Hasil rapid test menyatakan seluruhnya negatif corona.

"Di-rapid test. Jadi kalau semuanya clear ya aman," kata dia.

Selain rapid test, mereka juga menjalani pemeriksaan suhu hingga diwawancarai satu per satu.

"Begitu tiba di kedatangan mereka diperiksa oleh petugas kesehatan pelabuhan dan dilanjutkan rapid test. Hasilnya negatif dan tidak masuk karantina," kata Kepala Dinas Ketenagakerjaan Provinsi Bali Ida Bagus Ngurah Arda.

Baca juga: Heboh Corona, WNA Korsel Diturunkan Paksa di Terminal, Batuk-batuk hingga Dijemput Imigrasi

Isolasi mandiri di rumah

Ilustrasi virus corona yang merebak di Indonesia.Shutterstock Ilustrasi virus corona yang merebak di Indonesia.
Meski telah dipastikan negatif, mereka tetap diwajibkan menjalani isolasi mandiri di rumah.

Selama isolasi, mereka diminta membatasi interaksi.

Ketika isolasi mandiri, para pekerja tersebut akan diawasi oleh petugas di wilayah masing-masing.

Sumber: Kompa.com (Penulis: Kontributor Bali, Imam Rosidin | Editor: Robertus Belarminus)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com