Portal tersebut hanya sebuah imbauan agar masyarakat waspada dengan penyebaran virus corona baru atau Covid-19.
“Itu hanya imbauan, bukan ditutup. Itu untuk kewaspadaan warga dari desa tersebut maupun dari luar desa,” kata Yok Sujarwadi.
Aksi penutupan desa serupa itu juga dilakukan masyarakat Desa Terung, Kecamatan Panekan, Magetan.
Meski berada di zona aman penyebaran Covid-19, masyarakat Desa Terung memasang portal besi di pintu masuk kampung.
Baca juga: Pelanggar Aturan Pembatasan Sosial Skala Besar Bisa Dijerat Satu Tahun Penjara dan Denda Rp 100 Juta
Beberapa masyarakat juga berjaga di pintu masuk kampung dan menyemprotkan cairan disinfektan kepada masyarakat yang melintas.
Kepala Desa Terung Suwarno mengatakan, tindakan itu dilakukan sebagai bentuk kewaspadaan masyarakat.
"Terung sudah steril, kita jaga tetap steril," kata Suwarno.
Ketika dikonfirmasi terpisah, Bupati Magetan Suprawoto mengatakan, aksi penutupan kampung merupakan inisiatif masyarakat desa.